Infografis
Suara.com - Mazda dikabarkan mesti melakukan penarikan kembali atau proses recall terhadap model Mazda CX-5 lansiran 2016 akibat adanya kendala atas lampu LED daytime running. Banyaknya tembus 35 ribu unit.
Menurut pemberitahuan yang diposting oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional atau National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), bagian dari Departemen Transportasi Amerika Serikat, alasan penarikan disebabkan karena paking yang digunakan untuk menutup kabel harness ke modul LED tidak sesuai dengan spesifikasi.
Ini berarti ketika gasket melorot dari waktu ke waktu, gasket bisa mengeluarkan percikan yang mampu merusak sirkuit kontrol LED. Dampaknya, lampu hanya bisa berkedip-kedip atau mati total.
Kondisi tadi bakal membuat mobil memiliki pencahayaan kurang dan mungkin sulit terlihat saat melaju dalam kondisi gelap. Selain itu, jadi tidak mudah dilihat pengguna jalan lain atau pejalan kaki.
Baca Juga: Dampak Covid-19, Produksi Nissan X-Trail di Jepang Terhenti
Sejauh ini pihak pabrikan belum memberikan pengumuman kapan penarikan pulang atau penarikan kembali akan dilakukan. Namun recall setidaknya berdampak terhadap 36.761 model CX-5 di wilayah Amerika Serikat. Dan sampai saat sekarang, belum ada laporan kecelakaan atau cedera yang terkait dengan masalah ini.
Seperti diketahui, Mazda CX-5 juga menjadi salah satu model yang dipasarkan di Indonesia. Berdasarkan data GAIKINDO, model ini sudah terjual sebanyak 1.759 unit sepanjang 2019.
