Suara.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menjadi salah satu Agen Pemegang Merek (APM) yang belum meluncurkan mobil hybrid bagi pasar Indonesia. Alhasil, kondisi itu membuat produsen otomotif berlogo S ini sedikit tertinggal dibandingkan pembuat mobil lainnya.
Menanggapi hal ini, Donny Setiawan, Direktur Pemasaran PT SIS menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah sebelum meluncurkan mobil hybrid.
"Untuk kendaraan hybrid, memang sudah ditandatangani Perpres Nomor 55 Tahun 2019. Namun pertanyaannya, petunjuk teknisnya di pertengahan tahun, atau akhir tahun ini. Nah, kami masih tunggu dulu," ujar Donny Setiawan di Bogor, Selasa (11/2/2020).
Ia menambahkan, bila nanti tiba-tiba petunjuk teknis dari Peraturan Pemerintah itu tertulis kendaraan hybrid, dengan layout dua baris, pasti persiapannya menjadi berantakan, mengingat persiapan yang dilakukan berbeda. Karena itu, secara keseluruhan pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah soal kendaraan hybrid.
Baca Juga: Puncak Wabah Coronavirus, Rawan Pasokan Komponen Otomotif
"Apakah modelnya Ertiga, atau yang lain kami masih kordinasi dengan principal," kata Donny Setiawan.
Seperti diketahui, Suzuki sebenarnya sempat memamerkan All New Ertiga dengan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS). Hanya, mobil ini masih dalam bentuk konsep.
Suzuki memperkenalkan Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) atau mobil ramah lingkungannya tadi dalam Pameran dan Parade Kendaraan Bermotor Listrik yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia di Silang Monas, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Indonesia - Australia Bermitra, Ini Produk Otomotif yang Diminati