Mercedes-Benz Bagong Dipamerkan di Museum Nasional

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 08 Februari 2020 | 20:12 WIB
Mercedes-Benz Bagong Dipamerkan di Museum Nasional
Mercedes-Benz 0306 dan Mercedes-Benz Bagong aka Mercedes-Benz L911 dipamerkan di Museum Nasional, Jakarta, Sabtu (8/2/2020). [Antara/Arinda Meodia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Merayakan 50 tahun kehadirannya di Tanah Air, Mercedes-Benz memamerkan beberapa mobil ikonik termasuk Mercedes-Benz Bagong dan mobil pertama yang dirakitnya di Indonesia, Mercedes-Benz W115, di Museum Nasional, Jakarta, Sabtu (8/2/2020).

Mercedes-Benz Bagong atau Mercedes-Benz L911 akan tampil hingga 15 Februari bersama dengan replika mobil Benz Patent-Motorwagen pameran sementara yang bertajuk Perjalanan menuju 50 tahun kesuksesan Mercedes-Benz di Indonesia.

Replika Benz Patent-Motorwagen yang diserahkan Mercedes-Benz kepada Museum Nasional, Jakarta, Sabtu (9/2/2020). Replika itu akan dipajang dalam pameran sementara yang bertajuk "Perjalanan menuju 50 tahun kesuksesan Mercedec-Benz di Indonesia" selama 8-15 Februari. [Antara/Arindra Meodia]
Replika Benz Patent-Motorwagen yang diserahkan Mercedes-Benz kepada Museum Nasional, Jakarta, Sabtu (9/2/2020). Replika itu akan dipajang dalam pameran sementara yang bertajuk "Perjalanan menuju 50 tahun kesuksesan Mercedec-Benz di Indonesia" selama 8-15 Februari. [Antara/Arindra Meodia]

"Tipe W115 dengan varian mesin 200, 280 dan 240D itu adalah sedan pertama yang diproduksi di Indonesia. Pada tahun 1973 Mercedes-Benz mulai merakit kendaraan penumpang, maka tipe sedan itu adalah salah satu contohnya, produk Mercedez-Benz pertama yang dirakit di Indonesia," ujar Manager Public Relations Department Mercedes-Benz Indonesia, Dennis Kadaruskan.

Mercedes-Benz W115 dikenalkan pada 1968. Mobil jenis sedan yang memiliki mesin 4 silinder itu diproduksi dari tahun 1968 sampai 1976 dengan jumlah produksi sebanyak 1,9 juta unit.

Baca Juga: Mercedes-Benz Serahkan Replika Mobil Pertama di Dunia ke Museum Nasional

Mercedes-Benz W115 mendapatkan julukan Stroke/8 atau Strich Acht di Jerman dengan sebutan "New Generation Models," sementara di Indonesia, Stroke/8 mendapatkan julukan sebagai Mercedes Mini.

Mercedes-Benz Stroke/8 memiliki pilihan dua mesin, bensin dan diesel. Body styling untuk model ini terdiri dari Sedan, Long-wheelbase dan Coupe. Pada bagian suspensi, mobil tersebut menerapkan double-wishbone pada bagian depan dan semi-trailing pada bagian belakang.

Mercedes-Benz W115,sedan Mercedes Benz pertama yang diproduksi di Indonesia dipamerkan di Museum Nasional, Jakarta, Sabtu (8/2/2020). [Antara/Arinda Meodia]
Mercedes-Benz W115,sedan Mercedes Benz pertama yang diproduksi di Indonesia dipamerkan di Museum Nasional, Jakarta, Sabtu (8/2/2020). [Antara/Arinda Meodia]

Stroke/8 juga merupakan kendaraan penumpang pertama di dunia yang menggunakan mesin diesel dengan konfigurasi 5 silinder.

Mercedes-Benz Indonesia juga memamerkan angkutan penumpang legendaris Mercedes-Benz 0306 yang digunakan Damri. Sayangnya, Mercedes-Benz W115 dan kendaraan angkutan penumpang Mercedes-Benz 0306 hanya mejeng di Museum Nasional hari ini saja.

"Hingga saat ini kami juga merakit kendaraan penumpang, bahkan dengan enam varian, tiga sedan, tiga APV, yaitu C-Class, E-Class, S-Class untuk sedannya, untuk tipe APV adalah GLC, GLE, GLS, dan ini perakitan lokal," ujar Dennis.

Baca Juga: Truk-truk Mercedes-Benz di Indonesia Siap Telan B30

Pada 1973, PT German Motor Manufacturing memulai produksi Mercedes-Benz 200, 240 D dan 280 dari seri kendaraan W 115. Untuk mengakomodasi pertumbuhan produksi mobil penumpang dan kendaraan niaga, Mercedes-Benz mulai beroperasi di pabrik perakitan lokal baru yang berlokasi di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat pada tahun 1982.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI