Suara.com - Bertemu idola, bagaimanakah rasanya? Senang, deg-degan, sekaligus tidak percaya. Itulah yang terjadi pada Regina Lawrencia, remaja putri usia 14 tahun, salah satu dari pemenang kuis "Meet and Greet" yang digelar PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) saat mendatangkan duo rider MotoGP dari Monster Energy Yamaha Team.
Ada Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Manakah yang jadi pilihan Regina Lawrencia dari Jakarta ini?
"Tadinya, ia menyebutkan ingin ikut kuis Valentino Rossi," kisah Cindy, ibunda dari Regina Lawrencia, yang menemani putrinya ke Hotel Sheraton Bandara Soekarno - Hatta, lokasi "Meet and Greet" Rossi - Vinales (4/2/2020).
"Namun karena disebutkannya sangat susah, ia mengikuti kuis untuk memenangkan hadiah jumpa Maverick Vinales," imbuhnya.
Baca Juga: Penyuka Olah Raga Otomotif, Jangan Lewatkan Acara di Musi Banyuasin
Di sinilah peruntungannya. Regina Lawrencia memenangkan satu tiket untuk jumpa dengan dua rider Monster Energy Yamaha Team itu. Karena keduanya datang bersama-sama tentunya.
"Rasanya tidak percaya, benar apakah tidak?" ujar remaja putri usia 14 tahun yang berkaca mata dengan rambut sebahu ini.
Langkah pertamanya adalah meminta ibunya untuk izin dari sekolah. Maklum, acara digelar bukan di akhir pekan, dan berdekatan dengan sesi pengetesan tim di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Beruntung pihak sekolah memberikan restu, bahkan salah satu guru Regina Lawrencia memberikan semangat, berharap agar sang murid sukses mengikuti acara yang mungkin hanya terjadi sekali seumur hidup.
Baca Juga: Best 5 Otomotif Pagi: Bocah Patuh Lalu Lintas, Facelift Mobil
Begitu pun Regina Lawrencia belum tenang. Masih berusaha percaya, bahwa ia tidak bermimpi. Dan puncaknya, menjelang penyelenggaraan acara, gadis yang mengidolakan Valentino Rossi dan kini ditambah Maverick Vinales itu tidak tidur semalaman.
Apa yang ia perbuat?
Ternyata Regina Lawrencia membuat hiasan, prakarya cantik serupa scrap book yang membuka ke atas mirip bunga lotus persegi, dipenuhi berbagai potret Valentino Rossi dan Maverick Vinales yang diprint kecil-kecil, dan dipotong rapi satu per satu. Satu rider mendapatkan satu, lantas dibungkus kotak cantik warna hitam, juga buatan tangan.
"Panitia memberitahukan bahwa tidak boleh memberikan kado dalam bentuk apapun kepada para pebalap. Namun siapa tahu, bila mereka berkenan," ujar Cindy dan Regina.
Yang jelas, saat acara berlangsung, Regina Lawrencia dibuat kagum dengan sosok kedua rider sehingga tak kuasa berkata-kata. Saat diabadikan bersama Suara.com dan ditanya komentarnya, ia berseru, "Keren banget!"