Suara.com - Membuka 2020, sektor otomotif global terasa belum kencang gaungnya. Beberapa hal menjadi pemicunya, seperti perang dagang antara Amerika Serikat dan China, sampai pecahnya wabah Wuhan Coronavirus atau 2019-nCoV. Dampaknya, pabrik-pabrik mobil di kota Wuhan tutup buat sementara.
Tak heran, bila Herbert Diess, Chief Executive Officer (CEO) Volkswagen pun berpendapat, "2020 untuk industri otomotif akan menjadi tahun yang sangat sulit. Namun kami melakukan hal yang benar untuk menjadi kompetitif."
Memang, pandangan itu tidak berangkat dari situasi merebaknya pandemi Novel Coronavirus di daratan China. Namun kepada persaingan antarsesama produsen otomotif dalam melahirkan produk-produk unggulan untuk dilempar ke pasar dunia.
Volkswagen sendiri tengah bergiat di sektor Kendaran Bermotor Listrik (KBL) dan siap melayani persaingan dengan Tesla, sebagai pelopor produsen mobil bertenaga listrik murni atau kategori Electric Vehicle (EV).
Baca Juga: 5 Hits Otomotif Pagi: Obituari Kobe Bryant, Dampak Coronavirus
Beberapa pengamat menilai bahwa Volkswagen sebenarnya hanya tinggal menunggu waktu untuk melampaui Tesla. Namun raksasa otomotif yang dipimpin Herbert Diess itu malah bergerak lambat, mungkin sebagai bagian dari strategi.
"Ini perlombaan terbuka. Kami cukup optimis bisa mengimbangi Tesla. Serta beberapa tahap lagi mungkin menyusul," tandas Herbert Diess.
Pemaparannya itu terlontar setelah Tesla menyelesaikan rencana untuk membuka fasilitas manufaktur di Jerman, dan melewati kapitalisasi pasar Volkswagen untuk pertama kalinya.
Dan satu hal juga diakui oleh Herbert Diess, bahwa meskipun perusahaan Tesla Incorporation bukan tergolong besar, mereka adalah salah satu pesaing serius dalam dunia otomotif. Termasuk "melawan" Volkswagen.
CEO Volkswagen, Herbert Diess optimistis pihaknya mamu mengimbangi Tesla dalam beberapa bidang untuk urusan mobil listrik.
Baca Juga: Virus Corona Wuhan Merebak, Pabrikan Otomotif Lumpuh Total
"Kami cukup optimis bahwa kami masih bisa mengimbangi Tesla," tukas Herbert Diess, sebagaimana dikutip dari Motor1.