Suara.com - Setelah memperkenalkan mobil listrik Vision S dalam bentuk konsep di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2020, Sony berencana untuk mempercepat pengujian mobil otonom atau swakemudi.
Rencana ini dilakukan Sony setelah perusahaan elektronik asal Jepang Jepang tadi mendapat bantuan dari beberapa mitra seperti Bosch dan Continental.
"Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa ponsel telah menjadi tren besar dalam dekade terakhir. Saya percaya tren berikutnya adalah mobilitas," kata Kenichiro Yoshida, Chief Executive Officer Sony, seperti dikutip dari Reuters.
Untuk itu, Sony rencananya akan segera menggelar uji coba pertama pada tahun ini. Ditargetkan pelaksanaan uji coba mobil swakemudi mereka sudah bisa dilakukan April 2020.
Baca Juga: 5 Hits Otomotif Pagi: Evakuasi Banjir, Vanessa Angel Pakai Seatbelt
"Sony memulai uji coba pada April untuk memeriksa kinerja teknologi yang terkait mobilnya," kata juru bicara Sony.
Seperti diketahui, Sony sebelumnya telah memamerkan mobil listrik konsep bernama Vision S. Dalam mengembangkan projek Kendaraan Bermotor Listrik atau KBL, perusahaan non-otomotif ini menggandeng beberapa merek ternama seperti BlackBerry dan Bosch untuk berkolaborasi.
Sementara untuk sistem penggerak motor listriknya dikerjakan oleh pemasok otomotif, Magna.
"Mobil listrik konsep ini merupakan kontribusi kami untuk mobilitas masa depan," demikian papar Kenichiro Yoshida, CEO Sony, seperti dilansir dari The Verge.
Secara tampilan, Sony Vision S tampil dengan desain sporty layaknya mobil-mobil Eropa. Desain lampu depannya mengingatkan kita dengan desain Porsche.
Baca Juga: Minggat dari Jepang, Carlos Ghosn Bicara Soal Otomotif di Kota Ini