Suara.com - Aki seringkali menjadi kambing hitam di saat mobil susah distarter. Jujur saja, anda mungkin pernah mengira bahwa aki mobil sudah soak saat itu terjadi.
Ternyata tak melulu soal aki soak jadi penyebab mobil yang susah distarter. Kalau baru ganti atau nge-charge aki dan mesin susah distarter, masa masih mau bilang kalau aki mobilnya yang soak?
Dilansir Suara.com dari situs resmi Suzuki Indonesia, ada dua hal yang bisa diperiksa kalau mobil kesayangan masih susah distarter meskipun kondisi aki masih oke.
Apa saja dua komponen yang wajib diperiksa?
Baca Juga: Tiba-tiba Yuni Shara Unggah Foto Duduk di Atas Motor, Ada Apa Gerangan?
1. Alternator.
Alternator ini punya fungsi sebagai penyuplai listrik menuju aki. Nah, kalau alternator mobil rusak, mobil akan susah distarter, walaupun sudah ganti aki mobil.
Jangan ragu untuk datangi bengkel kepercayaan anda untuk melakukan pengecekkan alternator atau malah menggantinya dengan yang baru.
2. Dinamo Starter.
Aki mobil masih bagus, alternator yang rusak juga sudah diganti tapi kok mobil masih susah distarter, mungkin komponen satu ini yang bermasalah.
Baca Juga: Bikin Paten Isi Ulang Nirkabel, BMW Bantah akan Bikin Motor Sport Elektrik?
Coba cek dinamo starter mobil anda. Karena alternator dan dinamo adalah dua komponen yang saling membutuhkan satu sama lain.
Sebetulnya alternator dan dinamo starter itu biasanya berumur panjang, tapi kalau si pemilik pernah mengganti dua part ini dengan yang kualitasnya kurang bagus, bisa jadi lebih cepat rusak.
Kalau mobil susah distarter, jangan ragu untuk melakukan pengecekkan alternator dan dinamo starter di bengkel-bengkel langganan.