"Maunya ketemu sama korban dulu. Padahal yang mau tanggung jawab kan gue dan yang ditembak billing segitu gue. Gue nggak tau apa-apa karena nggak ada penjelasan baik-baik dari pihak taksi pool tersebut," lanjutnya.
Ia menambahkan bahwa banyak pihak yang ngomong kalau dirinya diperas dan tak seharusnya membayar segitu banyak. Dia merasa dihalang-halangi saat akan menemui mekanik, body repair dan kepala pool.
"Mohon bantuin sebarin berita ini biar gue ga diancem, diperes, ditekan dan ada keterbukaan & kejelasan tdk dg billing 14 juta tsb. Acc instagram saya juga saya private krn anak korban sempat menyentuh2 sosial media teman saya. Bantu sebarkan !! Terimakasih," pungkasnya.
Dari pantauan Suara.com, akun Twitter taksi tersebut sudah merespons dan berjanji akan menghubungi untuk menjadwalkan pertemuan kembali di pool dengan kepala pool dan tim terkait.
Baca Juga: Liburan Akhir Tahun Pakai Mobil? Ini 3 Tips Rawat Suspensi Supaya Nyaman
Semoga berakhir dengan damai dan menguntungkan bagi kedua belah pihak.