Suara.com - Presiden Direktur PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Seiji Itayama mengungkapkan niatnya untuk memproduksi Suzuki Baleno hatchback secara lokal di Indonesia. Selama ini sedan buntung andalan Suzuki itu diimpor dari India.
"Memang kami ingin memproduksi semua model Suzuki di Indonesia. Karena tentunya kita ingin bisa berkontribusi untuk konsumen Indonesia," ujar Itayama, di sela peluncuran New Baleno, di kawasan SCBD, Jakarta Pusat, Jumat (20/12/2109).
Namun demikian, Ia menambahkan, pihaknya masih mempertimbangkan volume dari pasar hatchback di Indonesia.
Baca Juga: Terima Penyegaran, New Suzuki Baleno Tampil Lebih Premium
"Kalau volume sedikit tapi harus produksi lokal tentu tidak masuk cost. Tapi kira-kira kalau sudah masuk cost kita pasti akan produksi di Indonesia," timpal Itayama.
Sementara itu, Direktur Pemasaran SIS, Doni Saputra mengatakan, saat ini Suzuki berusaha agar Baleno bisa diterima dengan baik di Indonesia.
"Jadi ketika volumenya banyak, baru kita bisa produksi lokal. Tapi saat ini memang kami masih dalam proses studi," papar Doni.
Berdasarkan data wholesales (pabrikan ke diler) Suzuki, angka penjualan Suzuki Baleno sepanjang Januari-November 2019 sebanyak 4.632 unit. Perusahaan mengklaim, mobil hatchback andalannya ini mengalami peningkatan 9% di bulan November.
Sedangkan dengan kehadiran New Suzuki Baleno, produsen asal Jepang itu berharap mampu menguasai 20% dari total pasar hatchback nasional yang saat ini sekitar 25.000 unit dan masih dikuasai oleh Honda.
Baca Juga: Penjualan Baleno Meningkat, Suzuki Bukukan Penjualan Positif November