Lagi-Lagi Viral Mobil Lamborghini Terbakar, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Senin, 09 Desember 2019 | 14:31 WIB
Lagi-Lagi Viral Mobil Lamborghini Terbakar, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Tangkapan layar akun Instagram ndorobeii. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemarin, dunia maya diramaikan dengan terbakarnya sebuah mobil Lamborghini di Surabaya, Jawa Timur.

Bukan pertama kali, sebelumnya mobil Lamborghini milik artis Raffi Ahmad juga mengalami hal yang serupa.

Seolah lagu lama, di dunia maya, kasus serupa sangat sering terjadi. Tak cuma pada mobil Lamborghini namun juga di mobil-mobil sport pada umumnya. Kenapa demikian?

Dirangkum dari berbagai sumber, begini penyebab umum terbakarnya mobil-mobil sport.

Baca Juga: Menebak Nasib Website di Tengah Gempuran Media Sosial dan Cara Membuatnya

Lamborghini Aventador yang diduga milik aktor Raffi Ahmad terbakar di Sentul, Jawa Barat, Sabtu (19/10/2019). [Istimewa]
Lamborghini Aventador yang diduga milik aktor Raffi Ahmad terbakar di Sentul, Jawa Barat, Sabtu (19/10/2019). [Istimewa]

1.  Mesin terlalu panas

Ganasnya performa mobil sport memang dibarengi dengan tingginya panas yang timbul di mesin. Dari pabrikan, mobil tersebut didesain untuk menempuh kecepatan tinggi sehingga aliran udara ke radiator dikalkulasikan cukup untuk mencegah overheating.

Namun beda kasus jika mobil tersebut digunakan untuk melalui kondisi jalanan yang macet sehingga asupan udara sangat kurang, tak heran mesin sangat berpotensi untuk meledak.

Belum lagi jika mempertimbangkan kondisi udara di saat kendaraan melalui jalanan padat di mana udara tersebut kerap kali bersuhu tinggi, sehingga mobil sport memang sangat tidak disarankan untuk melalui jalanan padat apalagi macet.

2. Komponen modifikasi yang tak layak

Baca Juga: Pengendara Lamborghini yang Keluarkan Asap di Surabaya, Enggan Tunjukan KTP

Komponen modifikasi yang tak layak juga membuat mobil juga rawan terbakar. Performa ganas dari mobil sport harus diimbangi dengan pemasangan komponen modifikasi kelas wahid untuk mencegah insiden yang tak diinginkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI