Infografis
Suara.com - PT Toyota-Astra Motor (TAM), hari ini, Kamis (5/12/2019), memperkenalkan aplikasi mTOYOTA yang memudahkan pelanggan untuk mencari informasi produk Toyota secara digital.
President Director TAM, Yoshihiro Nakata mengatakan, dalam 10-15 tahun terakhir telah terjadi pertumbuhan tren penggunaan internet yang didorong oleh perkembangan teknologi digital. Kondisi ini berdampak pada perubahan karakter konsumen dalam mendapatkan informasi tentang produk yang akan dibeli secara online.
![Begini tampilan Toyota GT Supra warna kuning milik pebulutangkis Marcus Fernaldi Gideon [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/11/20/31494-toyota-gr-supra.jpg)
Toyota menyadari perkembangan tren itu, dengan menghadirkan berbagai layanan komunikasi digital, sehingga mampu memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam mengakses berbagai hal tentang Toyota.
"Untuk bisa mengikuti tren perkembangan dunia digital, dan berada di tengah kompetisi yang semakin ketat, maka perlu ada digital approach baru untuk meningkatkan engagement dan memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan melalui kemudahan akses," ujar Yoshihiro Nakata, dalam acara peluncuran mTOYOTA, di Plaza Senayan, Jakarta Pusat.
Baca Juga: 5 Best Otomotif Pagi: SBY Siapkan Museum, Bugatti Veyron Ganti Oli
Sementara itu, Marketing Director PT TAM, Anton Jimmi Suwandy menyebutkan bahwa mTOYOTA memiliki fitur-fitur yang memenuhi seluruh kebutuhan pelanggan mulai dari proses pencarian, pembelian, sampai kepemilikan.
"mTOYOTA memiliki tiga aspek keunggulan, di mana platform digital ini mengutamakan personalization, one stop service, dan engagement," jelas Anton Jimmi Suwandy.
Sebagai informasi, mTOYOTA dikembangkan sebagai mobile apps yang mengintegrasikan telematics, chatbot, loyalty, online marketplace, value chain dalam satu aplikasi digital.
Selain aplikasi, tahun ini Toyota juga telah memperkenalkan Interactive Virtual Assistant "TARRA". Platform berbasis chatting ini merupakan langkah transformasi digital dalam menjawab kebutuhan pelanggan secara real time dan personalized selama 24 jam.
Baca Juga: Menperin Sindir Industri Otomotif yang Belum Bikin Produksi Lokal
