Infografis
Suara.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui kelompok usahanya, yakni PT Jasamarga Jalan layang Cikampek (JJC) mentargetkan projek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) akan rampung dan bisa dilintasi menjelang libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Kami harus mengutamakan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, jadi tidak hanya memastikan konstruksi selesai, kami juga harus memastikan semua kelengkapan seperti perambuan juga harus diperhatkan," ujar Desi Arryani, Direktur Utama Jasa Marga, dalam keterangannya.
![Proyek lanjutan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) yang dibangun PT Jasa Marga Jalan Layang Cikampek (JJC). [Suara.com/M Yacub Ardiansyah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/08/28/27521-proyek-lanjutan-jalan-tol-jakarta-cikampek-ii-elevated.jpg)
Sementara itu, Direktur Utama PT JJC Djoko Dwijono menjelaskan hingga 27 November 2019, pekerjaan konstruksi jalan tol Elevated sepanjang 36,40 kilometer itu telah mencapai 99,95 persen.
"Sisa pekerjaan saat ini, kami sedang mengejar penyelesaian expansion joint yang saat ini masuk dalam tahap diratakan hingga sama dengan aspal. Selain itu, ada pekerjaan barrier di bagian bawah," jelas Djoko Dwijono.
Baca Juga: 5 Hits Otomotif Pagi: Ariel Noah Incar SUV, Motor Dinas Rasa Kopdar
Nantinya, ketika jalan tol ini bisa dilintasi, pengguna jalan dari arah Jakarta dapat melintas melalui Jalan Tol Dalam Kota, Jalan Tol Wiyoto Wiyono, Jalan Tol JORR dan Jalan Tol Jagorawi, yang kemudian dapat melanjutkan menggunakan Elevated untuk menuju ke arah Bandung ataupun Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Untuk arah sebaliknya, pengguna jalan dari Jawa Timur, Jawa Tengah dan Bandung dapat menggunakan Jalan Tol Trans Jawa dan Jalan Tol Cipularang kemudian dilanjutkan menggunakan Elevated bagi tujuan ke Jakarta.
