Suara.com - Salah satu masalah yang sering diterima driver ojek online (ojol) adalah adanya orang-orang usil yang melakukan order fiktif.
Biasanya modusnya adalah memesan makanan lewat aplikasi ojol namun alamat tujuan yang dimasukkan palsu atau tempat tak berpenghuni.
Hal tersebut seperti yang terjadi di Serang, Banten. Belasan driver ojol harus pasrah kehilangan uangnya setelah menerima order fiktif.
Adalah pengguna Facebook bernama Ida Widya Pratama yang memviralkan peristiwa yang terjadi di kampungnya, tepatnya di Ranjeng, Serang, Banten.
Baca Juga: Pertikaian Ojol dan Customer di Medsos, Begini Klarifikasi Customer
"Ini udah gojek yang kesebelas, entah mau berapa gojek lagi yang jadi korban........alamat bumi ciruas permai 2," tulisnya dalam unggahannya.
Menurut keterangan yang diunggah Ida, para ojol itu mendapat order dari pelanggan bernama Kayla yang beralamat di Perumahan Bumi Ciruas Permai II Blok F5 No. 27.
Namun ketika mereka akan mengantar pesanan makanan ke alamat tersebut, ternyata tujuan antar adalah rumah tak berpenghuni.
Kasus yang bikin resah driver ojol tersebut kini sedang diselidiki oleh pihak yang berwajib.
Baca Juga: Pakai Nama Ini, Driver Ojol Langsung Dapat Bintang 5