Suara.com - Seorang sopir mobil box jadi korban derek liar saat melintas di Cawang, Jakarta Timur, hingga tekor jutaan rupiah. Modus derek liar ini pun cukup berbahaya karena merusak komponen mobil.
Kejadian ini dialami oleh seorang sopir mobil box asal Bandung yang hendak menuju Jakarta. Insiden tak mengenakkan ini pun diunggah ke jejaring Instagram oleh @romansasopirtruck.
"Saya ada event di Jakarta, dari Bandung. Pas di Tol sebelum Rest Area Jatiwaringin, ada derek liar yang cegat mobil box L300 yang saya bawa. Lalu oleh derek liar tersebut, mobil dibuat ngelos koplingnya dengan cara membuang minyak kopling. Lalu mobil diderek ke daerah Clilitan (Seberang Pool Primajasa UKI)," katanya.
Sesampainya di sana, sopir dan kernet mobil boks tersebut bahkan seolah disandera oleh lebih dari empat orang kawanan derek liar.
Baca Juga: Miris, Bus Transjakarta Disuruh Mundur oleh Pemotor yang Lawan Arus
"Sopir dan kernet saya ditekan dan disandera oleh preman derek liar yang jumlahnya cukup banyak (4-7 orang) karena angkot merah yang ada di depan mobil box juga nggak ke mana-mana dan kemungkinan isi (di dalam angkot) masih rekannya (derek liar)."
Untuk bisa kembali melanjutkan perjalanan, sopir mobil boks tersebut pun dimintai uang jutaan rupiah
"Singkat cerita, mobil diminta Rp 2 juta supaya bisa lepas (bilangnya ongkos derek). Telepon disandera, kunci sama mobil diambil alih, kalau nggak mau bayar mereka mengancam mobil akan dibawa ke perkampungan mereka."
"Yang jadi pertanyaan saya, pihak Tol, pihak derek resmi dan PJR sebenarnya tahu tentang hal ini atau pura-pura nggak tahu, ya?" ujarnya.
Insiden itupun menuai simpati warganet. Mereka berharap agar derek liar yang meresahkan bisa segera ditangani.
Baca Juga: Solar Langka, Wakil Ketua DPRD Sulsel Sampaikan Pesan Menohok ke Pertamina
"Emang derek liar sudah sangat meresahkan. Harus ada tindakan tegas ini mah, udah keterlaluan. Saya juga pernah kena di Tomang," kata @muhi.