Suara.com - Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 digelar di Grand City Convex, Surabaya hingga akhir pekan ini (30/10-3/11/2019). Ada sebuah kejutan kali ini, yaitu untuk kali perdana, Perusahaan Listrik negara atau PLN menjadi sponsor atau penyandang dana dari pameran otomotif ini.
Adapun alasan PLN untuk menjadi tulang punggung gelaran, sebagaimana tercantum dalam keterangan tertulisnya adalah mendorong Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan. Dan tentu saja, mengenalkan teknologi kendaraan bermotor listrik kepada masyarakat.
"PLN sebagai agen pemerintah berkewajiban mendorong terlaksananya percepatan program kendaraan bermotor listrik di Tanah Air," papar Bob Saril, General Manager (GM) PLN Distribusi Jawa Timur, Rabu (30/10/2019).
Di sisi lain, animo masyarakat atas produk-produk yang termasuk Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) tampak sangat tinggi. Beberapa hal yang mendorong antusiasme mereka adalah efisiensi dibandingkan mobil berbahan minyak bumi atau konvensional. Hadirnya baterai yang bisa diisi ulang dengan energi terbarukan (renewable), sampai maintenance kendaraan yang lebih mudah termasuk daya tarik mereka ingin menyaksikan KBL.
Baca Juga: General Motors Indonesia Tutup, Terdampakkah Industri Otomotif Kita?
"Animo masyarakat yang besar ini semestinya pula direspon positif oleh perusahaan pabrikan untuk menyediakan kendaraan listrik secara massal. Sehingga, penyelenggaraan IIMS 2019 ini menjadi ajang yang tepat untuk mengenalkan teknologi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai kepada masyarakat," imbuh Bob Saril.
Bentuk dukungan PLN mengedukasi KBL kepada masyarakat dielaborasikan lewat kehadiran replika Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau charging station pada booth PLN di IIMS Surabaya 2019.
"Tujuannya agar masyarakat paham betul, bahwa program pemerintah menggalakkan kendaraan bertenaga listrik secara infrastruktur telah disiapkan. Secara pasokan listrik, PLN telah siap. Kami sedang siapkan infrastruktur untuk menunjang KBL," ujar Bob Saril.
Selain replika SPKLU ditambah keterangan bahwa pemilik KBL juga bisa melakukan pengisian ulang baterai di rumah sendiri, PLN juga menampilkan mobil jenis sedan dan motor dengan teknologi KBL. Kemudian pihak penyelenggara, yaitu Dyandra Promosindo juga menggelar konvoi kendaraan ramah lingkungan dari beberapa komunitas, seperti Gesit, Viar, dan Kosmik.
Baca Juga: Mundur dari Pentas Otomotif Indonesia, Ini Komitmen Chevrolet
"Komunitas ini akan konvoi berkeliling untuk mengampanyekan kendaran ramah lingkungan," jelas Tofani Lazuardi, General Manager Branch PT Dyandra Promosindo.
Selain itu, masih ada penampilan mobil balap single seater bertajuk Sapuangin, karya mahasiswa Institut Teknologi Surabaya (ITS) yang berhasil memenangkan Drivers' World Championship (DWC) Grand Final London 2018.
Para penampil lainnya adalah manufaktur roda empat dan roda dua, seperti Benelli, Datsun, DFSK, Honda, Hyundai, KTM, Mitsubishi Motors, Toyota, Nissan, Suzuki, Triumph, Vespa, Volkswagen dan Wuling Motors. Juga berbagai brand after market otomotif, seperti Aki Xpres, Planet Ban, Sharp, Sonax, Thule, serta Tugu Insurance dan Pegadaian selaku official leasing partner.