Duh, Usai Isi Angin, Pelek Motor Pria Ini Malah Terbelah Dua

Rabu, 23 Oktober 2019 | 15:00 WIB
Duh, Usai Isi Angin, Pelek Motor Pria Ini Malah Terbelah Dua
Pelek Motor Terbelah Jadi Dua. (Facebook/Sugeng)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peran pelek motor tentu tidak bisa diremehkan. Menggunakan pelek motor dengan kualitas yang kurang bagus apalagi pelek KW (tidak orisinal) malah berpotensi bahaya. Seperti yang dialami pria ini, usai mengisi angin pelek motornya malah terbelah jadi dua.

Melalui jejaring Facebook, warganet bernama Sugeng mengunggah foto pelek motornya yang terbelah jadi dua.

Menyertai unggahan foto itu, Sugeng pun menuliskan "Pagi-pagi kesabaranku sudah diuji. Setelah tambah angin, jalan beberapa puluh meter eh, pelek motorku terbelah,"

Saat ini pelek memang tak hanya sebagai komponen pada sepeda motor, tapi juga jadi gaya modifikasi.

Baca Juga: Prabowo - Jokowi Kini Satu Gerbong, JK: Tak Ada Kawan dan Lawan Abadi

Namun yang perlu diperhatikan adalah keamanan dari pelek tersebut. Apalagi banyak ditemukan pelek motor berharga murah namu kualitasnya buruk.

Pelek Motor Terbelah Jadi Dua. (Facebook/Sugeng)
Pelek Motor Terbelah Jadi Dua. (Facebook/Sugeng)

Akan lebih baik jika menggunakan pelek yang harganya agak mahal, namun terjamin soal kualitasnya.

Pelek yang terbelah jadi dua, seperti yang dialami Sugeng tentu sangat berbahaya apalagi jika terjadi saat motor sedang melaju dalam kecepatan tinggi.

Unggahan Sugeng itu ternyata banyak dikomentari oleh warganet. Banyak yang menduga pelek yang digunakan adalah KW alias tidak orisinal.

Namun ternyata diketahui kalau Sugeng tidak mengetahui jenis pelek tersebut, karena pelek itu ia dapatkan saat membeli motor (bekas).

Baca Juga: Ucapan Perdana Prabowo Habis Dilantik jadi Menhan: Saya Belajar Dulu

"Nggak kaget, kalau mau beli pelek mending cornet aja. Aku udah pakai empat tahun ban cacing maupun gambot nggak pernah sampai terbelah," kata Ibnu.

"Kalau sering bawa barang pakai ban yang agak gede aja, bukan peleknya ya, tapi bannya. Kasian peleknya kalau ban terlalu tipis." Ujar Agung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI