"Bisa kami tengok kembali pengalaman dalam negeri saat terjadi bencana alam tsunami. Karena Nissan LEAF bebas dari emisi gas beracun atau tanpa karbon monoksida, ia bisa diparkir di dalam shelter, bersama para pengungsi. Kemudian dengan kondisi tanpa listrik, karena terjadi kerusakan infrastruktur, baterai kendaraan inilah yang menjadi sumber daya selama berhari-hari," jelas Sekiguchi-san.
Dalam kondisi pasca dilanda badai Topan Hagibis Jepang, semoga banyak KBL buatan Negeri Sakura sendiri mampu memberikan pasokan listrik sampai bantuan datang.
Baca Juga: 5 Best Otomotif Pagi: Jajal Harley-Davidson, Terpesona Aston Martin