Infografis
Suara.com - Inovasi dan perkembangan teknologi telah memberikan sumbangan terhadap kepentingan para aparat dalam mengemban tugasnya. Salah satu contohnya adalah Dinas Kepolisian Kota London, Britania Raya yang dikenal sebagai Met Police. Mereka bertugas menggunakan peranti keamanan diri bernama body camera.
Dikutip dari kantor berita Antara, kini para anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya atau Ditlantas Polda Metro juga dilengkapi body kamera untuk melindungi diri dari ancaman saat menegakkan aturan.
"Petugas kepolisian di luar negeri telah melengkapi dirinya dengan alat bernama body camera," demikian jelas Kompol Arif Fazlurrahman, Kasie STNK Subdit Regident Ditlantas Polda Metro Jaya di Jakarta, Jumat (11/10/2019).
Kompol Arif Fazlurrahman menambahkan bahwa penggunaan body camera ini berdasarkan studi banding anggota Polda Metro Jaya di beberapa negara. Peralatan ini berfungsi merekam video dan suara secara "streaming" dan mampu beroperasi selama delapan jam tanpa henti.
Baca Juga: 5 Best Otomotif Akhir Pekan: Daihatsu Urban Fest, Topan Hagibis Tiba
"Alat itu tidak bisa dimatikan," kata Kompol Arif Fazlurrahman.
Dan detailnya, alat berteknologi tinggi tadi dikendalikan dari ruang kontrol Ditlantas Polda Metro Jaya secara streaming atau secara langsung atau "live".
"Begitu diberi perintah "PJR Kijang 1 merapat ada mobil"," langsung peranti akan menyala secara live, dan kita bisa menonton tindakan yang sedang dilakukan, atau setelah dilakukan, serta bisa merekam," jelasnya.
Lebih lanjut, Kompol Arif Fazlurrahman menyatakan bahwa peranti body camera ini sudah disimulasikan untuk digunakan petugas Ditlantas Polda Metro Jaya dalam upaya memproteksi diri.
Selain bisa merekam hal-hal yang terjadi pada anggota Kepolisian saat bertugas, kamera yang disematkan di bagian depan tubuh ini bisa melakukan streaming, menentukan posisi petugas, memberikan panduan navigasi atau GPS, serta melakukan komunikasi dua arah.
Baca Juga: 5 Best Berita Otomotif Pagi: Test Drive Berkereta, Pesulap Bikin Prank
"Saat ini, sebanyak 16 unit tersebar pada lima induk PJR (Patroli Jalan Raya)," pungkas Kompol Arif Fazlurrahman.
