Suara.com - Recall atau penarikan kembali adalah sebuah langkah yang diterapkan atas model mobil tertentu karena memiliki cacat terkait keselamatan atau tidak memenuhi standar keselamatan. Dalam kondisi demikian, pihak manufaktur bakal memperingatkan pemilik dan menawarkan perbaikan tanpa dikenai biaya atau gratis alias cuma-cuma.
Dikutip dari kantor berita Antara, salah satu manufaktur yang saat ini tengah melakukan recall adalah Changan Mazda. Perusahaan patungan antara Chongqing Changan Automobile serta Mazda.
Sebagaimana diungkapkan State Administration for Market Regulation (SAMR) atau Lembaga Regulasi Pemasaran China, yaitu otoritas pemerintah China untuk mengatur bidang-bidang seperti persaingan pasar, monopoli, kekayaan intelektual, serta keamanan obat-obatan, Changan Mazda siap melakukan recall.
Diumumkan SAMR pada Minggu (29/9/2019), Changan Mazda akan melakukan penarikan atas ribuan unit mobil produksinya terkait kerusakan pada alat pemompa bahan bakar.
Baca Juga: Cafe Racer Sampai Angguna Warnai Lifestyle Otomotif Surabaya
Menurut SAMR, kerusakan pada bagian pompa bahan bakar ini berpotensi menyebabkan gangguan suplai bahan bakar dari tangki, sehingga mesin tidak bisa dimatikan.
Pihak Changan Mazda sendiri, telah menyetujui penggantian komponen yang rusak secara cuma-cuma guna mencegah terjadinya kecelakaan atas para penggunanya.
Dikutip dari Sina Weibo, recall bakal berlangsung mulai 22 November 2019, dan berlaku untuk Mazda CX-5 generasi kedua produksi 8 Agustus 2017 - 2 Juli 2019 di China. Sebanyak 77.112 unit mobil kategori Sport Utility Vehicle (SUV) yang terdampak akan dipanggil kembali dan akan diperbaiki sesuatu aturan keselamatan.
Saat ini, Mazda CX-5 terbaru dijual di pasaran China di rentang harga 180 ribu Yuan (Rp 358,7 juta) untuk kelas 2.000 cc, sampai 240,5 ribu Yuan (Rp 479,8 juta) untuk 2.500 cc.
Baca Juga: 5 Best Berita Otomotif Pagi: Airbag Hyundai, Suroboyo Bus di New York