Suara.com - Di tengah aksi demo mahasiswa terkait RUU KUHP dan revisi UU KPK di Malang, Jawa Timur, ada kejadian tak terduga. Ketika dua orang emak-emak pemotor menerobos peserta demo dan disambut tepuk tangan.
Sebuah video yang memperlihatkan aksi emak-emak pemotor yang berboncengan menerobos mahasiswa peserta demo di Malang, Jawa Timur ini pun viral.
Video banyak ditemui di jejaring media sosial, salah satunya adalah diunggah akun @agoez_bandz4.
"Mana ada yang berani sama emak-emak," tulis @agoez_bandz4 sebagai keterangan video.
Baca Juga: Synchronize Festival 2019 Akan Hadirkan Didi Kempot hingga Chrisye
Pada video berdurasi singkat itu, terlihat jelas dua orang emak-emak yang mengendarai skuter matik, perlahan melewati jalan yang ramai dipenuhi mahasiswa.
Terdengar juga teriakan "Woy minggir woy! ada ibu-ibu guys," pada video tersebut.
Terlihat pula emak-emak pembonceng mengeluarkan gestur tangan seolah meminta jalan kepada mahasiswa, peserta demo di depan Balai kota Malang.
Setelah berhasil lewat, emak-emak pemotor itu pun disambut riuh tepuk tangan dari massa.
Sementara itu, tak kalah heboh, warganet pun memberikan komentar terhadap emak-emak pemotor yang menerobos demo mahasiswa di Malang, Jawa Timur.
Baca Juga: Gibran Bisa Maju Pilwalkot Solo Lewat Jalur Independen, Ini Syaratnya
"Demo seketika terhenti demi terciptanya rasa rukun dan damai demi masa depan," tulis @rulidani_.
"The power of emak-emak," kata @berkizakuntara.