Sah! Wuling Lakukan Ekspor Perdana Almaz Berlogo Chevrolet

Rabu, 25 September 2019 | 12:28 WIB
Sah! Wuling Lakukan Ekspor Perdana Almaz Berlogo Chevrolet
Wuling lakukan ekspor perdana Almaz berlogo Chevrolet ke tiga negara-negara Asia Tenggara dan Oseania [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wuling Motors Indonesia (Wuling) hari ini, Rabu (25/9/2019) meresmikan ekspor perdana produk kategori Sport Utility Vehicle (SUV) Wuling Almaz berlogo Chevrolet ke sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara dan Oseania.

Bertajuk "Bersama Indonesia untuk Dunia" yang digelar di Wuling Plant, Cikarang Pusat, menjadi tanda dimulainya pengiriman unit ke Thailand, Brunei Darussalam, dan Fiji.

"Dimulainya kegiatan ekspor ini turut membuktikan bahwa produksi Indonesia mampu bersaing di tingkat mancanegara," jelas Xu Feiyun selaku President Wuling Motors.

Sejak diresmikan 11 Juli 2017, Wuling terus melakukan produksi berbagai lini andalannya hingga mencapai angka lebih dari 30 ribu unit yang telah sampai ke tangan konsumen Indonesia.

Baca Juga: Unjuk Rasa Berakhir, Mari Kembali ke Aturan Ganjil Genap

Dashboard, kemudi dan logo Chevrolet disematkan pada Wuling Almaz [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Dashboard, kemudi dan logo Chevrolet disematkan pada Wuling Almaz [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].

Tercatat ada empat model kendaraan yang dibuat di pabrik Wuling, yaitu seri Confero sebagai kendaraan kategori Multi-Purpose Vehicle (MPV) pertama Wuling, seri Cortez yang bermain di segmen Medium MPV, Formo untuk pasar Light Commercial Vehicle, serta Almaz, Smart Technology SUV.

Pabrik Wuling sendiri didukung empat fasilitas produksi yang terintegrasi dengan supplier park dan berada di dalam satu kawasan seluas 60 ha.

Fasilitas ini terdiri dari press shop, area untuk memproduksi komponen rangka dan bodi melalui proses stamping yang canggih. Body shop yang dirancang untuk menyatukan seluruh komponen rangka dan bodi dengan proses welding yang akurat.

Kemudian ada paint shop untuk mengecat seluruh bodi mobil yang
memenuhi syarat dengan teknologi cat terdepan. Terakhir, general assembly yang dirancang untuk merakit seluruh komponen mobil, yang dilengkapi dengan sistem untuk mendeteksi kualitas produk.

"Dengan sinergi kecanggihan teknologi pabrik, standar global manufacturing system, dan sumber daya manusia yang unggul, kami akan memperluas ekspor ke negara tujuan lainnya dan terus berkontribusi lebih untuk Indonesia," tutup Xu Feiyun.

Baca Juga: GT Pejompongan Dibakar, Lalu Lintas Jakarta Mulai Normal Pagi Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI