Infografis
Suara.com - Berbicara tentang ruas jalan raya bebas hambatan atau tol, tak jarang terselip kisah misteri atau horor di dalamnya. Ikut bergidik seram, apalagi bila mengingat cerita-cerita tak bersumber dari satu orang boleh saja. Namun yang jelas jangan lupakan unsur safety atau keselamatan. Seperti selalu awas dengan kondisi sekitar, mengenakan safety belt, sampai segera beristirahat bila kelelalhan sampai rasa kantuk datang.
Sementara itu, dari sektor roda dua telah meluncur produk baru Vespa GTS 300 yang label harganya tembus Rp 150 juta. Bergaya retro, tampil dalam beberapa pilihan warna menawan dan berpotensi menghadirkan nostalgia para pengguna Vespa.
Dan topik tak kalah seru adalah perkiraan bahwa Kendaraan Bermotor Listrik atau KBL bakal bertahan dengan harga mahal sampai sekitar tiga tahun ke depan. Material untuk baterai telah membuat mobil harus diberi label mahal, meskipun kategorinya bukanlah mobil premium.
Berikut adalah kelima tautan berita hits menjelang akhir pekan ini, di kanal otomotif dari Suara.com.
Baca Juga: Penuhi Semua Kebutuhan Otomotif, Asuransi Astra Luncurkan Garda Mall
1. Piaggio Siap Bawa Vespa Listrik ke Indonesia
![Skuter listrik Vespa Elettrica bakal dijual di Indonesia. [vespa.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/09/20/75513-vespa-elettrica.jpg)
PT Piaggio Indonesia mengaku siap memboyong Vespa listrik ke tanah air. Hanya saja produsen otomotif asal Italia ini belum bisa memastikan kapan waktu peluncurannya.
"Jadi kalau ditanya siap atau tidak siap, kita siap bawa (Vespa listrik). Tapi waktunya kapan, itu yang harus kita persiapkan," ujar Marco Noto La Diega, Presiden Director PT Piaggio Indonesia, di sela puluncuran Vespa GTS Super Tech 300, di Jakarta, Jumat (20/9/2019).
2. Garda Mall Meluncur, Inilah Evolusi Digital Garda Mobile Otocare
Baca Juga: 5 Berita Hits Otomotif Pagi: Mobil James Bond, Bahasa Kera Ngalam
![Siklus kepemilikan mobil, asuransi dan melegonya kembali, dipaparkan oleh rudy Chen, CEO Asuransi Astra [Suara.com/ukirsari].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/09/20/73382-siklus-kepemilikan-mobil.jpg)
Tak bisa dipungkiri, dunia otomotif telah menjadi bagian dari gaya hidup. Turut serta menjadi kebutuhan penting, menyatu dengan keseharian manusia. Mulai kegiatan membeli mobil, mendaftar ikut asuransi--bagi si mobil sendiri serta pengemudi dan penumpangnya--, merawatnya secara rutin, termasuk mengganti spare part dan memperindahnya dengan produk aftermarket, sampai niatan menjualnya lagi karena ingin produk lebih up-to-date.
