ERP, Salah Satu Alternatif Selain Penerapan Ganjil Genap

Jum'at, 06 September 2019 | 20:00 WIB
ERP, Salah Satu Alternatif Selain Penerapan Ganjil Genap
Salah satu ERP yang ditempatkan tak jauh dari kawasan Chinatown, Singapura [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saat ini, ibu kota Jakarta menerapkan aturan ganjil genap sebagai sebuah solusi mengatasi kemacetan lalu lintas. Area pemberlakuan juga telah mengalmi perluasan serta disosialisasikan beberapa saat lalu.

Selain penerapan ganjil genap, sejatinya ada alternatif yang bisa diterapkan, yaitu menggunakan sistem jalan berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP).

Sirkuit jalan raya F1 Singapura. Paddock dan control tower dekat Marina Bay Sands dan Singapore ferris wheel [Suara.com/ukirsari].
Sirkuit jalan raya F1 Singapura, tak jauh dari lokasi penempatan ERP. Paddock dan control tower dekat Marina Bay Sands dan Singapore ferris wheel [Suara.com/ukirsari].

Dikutip dari kantor berita Antara, beberapa saat lalu, DPRD Provinsi DKI Jakarta memaparkan bahwa ERP ini bisa dijadikan solusi permanen untuk menekan kemacetan dan polusi udara dibandingkan dengan kebijakan perluasan ganjil genap yang hanya sementara.

"Kebijakan ganjil genap itu kebijakan yang sementara, harus sementara. Yang lebih permanen itu bisa menggunakan program ERP," demikian Wakil Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Triwisaksana beberapa pekan lalu.

Baca Juga: Top 5 Otomotif Pagi: Pameran KBL, Simpati Buat Ojol Kemalingan

Triwisaksana menambahkan bahwa program ERP itu dibuka bagi pengguna jalan yang membayar, jadi tidak dibatasi nomor pelat mobil. Dengan begitu, sifatnya lebih adil bagi semua pengguna kendaraan bermotor.

Pembatasan kendaraan bermotor dinilai perlu berimbang dengan layanan transportasi umum yang memadai. Selain adil, dengan ERP juga akan ada pendapatan yang masuk dan dananya bisa digunakan untuk memperbaiki transportasi umum itu.

Saat ini, Singapura tercatat sebagai negara terdekat Indonesia dalam wilayah ASEAN yang menerapkan sistem ERP dan bisa disimak aturan ini berhasil mengurai kemacetan lalu lintas di sana.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI