Suara.com - Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Warih Andang Tjahjono sepertinya belum mau memberi informasi terlalu jauh terkait rencana Toyota memproduksi mobil hybrid di pabrik Karawang, Jawa Barat.
Ditemui di ajang Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019, Balai Kartini, Jakarta, Warih Andang Tjahjono hanya memberikan sedikit bocoran. Yaitu mobil hybrid akan diproduksi pada 2020.
"Salah satu yang bisa kami sampaikan adalah, kami akan melakukan produksi HEV (Hybrid Electric Vehicles) pada 2022. Antara SUV atau MPV, sudah itu saja," ujar Warih Andang Tjahjono kepada awak media.
Saat ditanyai lebih jauh apakah Toyota akan memproduksi Innova Hybrid, lelaki berkacamata ini pun buru-buru membantah.
Baca Juga: Penjualan Produk Otomotif Jepang di Korea Selatan Susut Akibat Ini
"Sudahlah infonya sampai di situ dulu. Nanti kalau ada lagi pasti diinfokan," kata Warih Andang Tjahjono.
Seperti diwartakan Livemint, di India dalam waktu dua hingga tiga tahun ke depan, Toyota Innova bermesin diesel akan dihapuskan.
Generasi berikutnya disebut akan datang dengan mesin hybrid. Waktu perkenalannya sendiri baru akan dilakukan pada 2021 atau 2022.
"Toyota akan mengembangkan generasi berikutnya dari Innova dengan sistem hybrid dan memberikan emisi yang lebih ketat, serta norma efisiensi bahan bakar. Strategi ini masuk akal," kata salah satu sumber Toyota.
Baca Juga: Top 5 Berita Otomotif, Tunggangan Tenaga Listrik sampai Tips Kudapan