Suara.com - Toyota Motor Corp dan Suzuki Motor Corp akan membentuk sebuah aliansi modal, demikian diumumkan dua produsen mobil asal Jepang itu, Rabu (28/8/2019) seperti dilansir Reuters.
Aliansi itu akan membantu Toyota dan Suzuki untuk mempercepat pengembangan teknologi mobil listrik, mobil swakemudi, dan berbagai masalah dalam industri otomotif yang pertumbuhannya disebut sedang tersendat-sendat.
Dalam aliansi itu, Toyota akan membeli 4,94 persen saham Suzuki seharga 96 miliar yen. Sementara Suzuki mengambil alih 0,2 persen saham Toyota dengan nilai sekitar 48 miliar yen.
Pada 2016 lalu Toyota dan Suzuki memang pernah mengatakan sedang mencari peluang untuk bekerja sama. Sementara pada awal tahun ini, dua perusahaan mengumumkan kerja sama dalam pengembangan mobil listrik serta mobil compact.
Baca Juga: Bangkitkan Mobil Sport MR2, Toyota Ingin Gandeng Porsche
Dalam pernyataan resminya hari ini, Toyota dan Suzuki mengatakan bahwa mereka ingin "membangun dan memperdalam hubungan kerja sama dalam bidang-bidang baru, sembari terus bersaing."
Toyota beberapa waktu terakhir sedang berusaha mengembangkan teknologi baru, khususnya dalam sektor mobil listrik. Sementara Suzuki sedang berusaha mengejar ketertinggalan dalam teknologi automatisasi kemudi.