5. Bermobil Keliling Bhutan, Tersipu Malu Ketemu Mr P Raksasa!
Meski bepergian seorang diri ke Bhutan, saya merasa aman. Sekaligus damai dan bahagia, mirip tagline negeri ini: The land of happiness.
Seperti telah saya sebutkan dalam catatan perjalanan sebelumnya, sebagai wisatawan saya mesti membayar visa yang sudah termasuk akomodasi dan transportasi sebesar 200 - 300 dolar Amerika Serikat per hari. Juga harus "dikawal" oleh driver dan pemandu lokal, Rinchen serta Kindey Duba karena sebagai wisatawan tak dibolehkan bepergian sendiri. Alhasil, saya pun merasa tidaklah benar-benar sendirian di negara yang dalam bahasa lokalnya disebut Drukyul itu.
Baca Juga: Otomotif Serap Teknologi Robotik, Gantikan Sumber Daya Manusia?