Suara.com - Hari Raya Idul Adha, adalah momentum berbagi. Khususnya distribusi daging kurban, yaitu ternak seperti kambing dan sapi, bisa juga aneka hidangan hasil olahan daging kurban. Dan bisa jadi, mobil kesayangan ikut dipergunakan sebagai sarana pengangkutnya.
Kalau sudah begini, ada konsekuensi yang mesti diperhatikan pemilik mobil. Pasalnya, akan sangat mungkin, ada bagian tercecer dari antaran di kabin kendaraan, yang berpotensi mengundang bau bila tak segera dibersihkan. Bahkan bila tak nampak dan terselip, kondisi akan semakin parah.
Seluruhnya perlu ditangani segera setelah acara antar-mengantar berakhir. Sebuah situs yang mengupas berbagai hal berhubungan dengan dunia otomotif, Nationwide, juga Gulfnews, menyatakan bahwa perlu kejelian untuk menemukan sumber bau, selain "bukti" berupa bercak atau ceceran yang langsung terlihat mata.
Cara penanganannya secara adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Mejeng Bersama Rolls-Royce, Benarlah Agnez Mo Doyan Tipe Ini
1. Buka kabin dan bagasi untuk menciptakan sirkulasi udara yang baru dan tidak pengap.
2. Keluarkan, dan bersihkan karpet secara tersendiri di luar kendaraan. Cuci bila perlu.
3. Cek bagian jok, utamanya bila menggunakan bahan fabric dan bukan kulit untuk penanganan tertumpah cairan atau kuah. Gunakan soda kue (baking soda) untuk mengikat kotoran dan lemak, sebelum disikat perlahan dengan air hangat dan sabun bayi.
4. Bersihkan kabin secara menyeluruh menggunakan vacuum cleaner untuk jok dan langit-langit kendaraan. Buang pula semua isi sampah dari wadah-wadah sementara di mobil.
5. Nyalakan dan matikan air conditioning atau AC beberapa kali untuk pergantian sirkulasi udara.
Baca Juga: Teken Perpres, Jokowi Berharap Harga Mobil Listrik Lebih Murah
6. Pilih pengharum ruangan yang berbau menenangkan atau tidak merangsang indera penciuman.
Akhirnya, kanal otomotif Suara.com dan Mobimoto.com mengucapkan Selamat Idul Adha kepada para otomania pembaca setia kami!