Suara.com - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku agen pemegang merek Fuso di Indonesia, saat ini sedang melakukan uji jalan truk baru mereka, Fighter, menggunakan biosolar B30.
Part Product Development KTB, Andri Pratama menyampaikan, sejauh ini produk dari KTB tidak ada masalah kalau harus menggunakan B30.
“Tes jalan terus sejauh 100 ribu kilometer, di Sumatera dan Jawa,” ujar Andri di ICE BSD, Tangerang, Jumat (26/7/2019).
Salah satu keluhan menggunakan bahan bakar biosolar adalah endapan yang membuat penyaring tersumbat. Namun, Andri mengklaim, pihaknya sudah mengantisipasi hal tersebut dengan menggunakan sistem injeksi common rail yang canggih.
Baca Juga: Perkuat Pasar di Indonesia, Mitsubishi Fuso Luncurkan 6 Produk Baru
"Fighter sudah pakai penyaring ganda, jadi enggak masalah. Mesinnya juga masih standar, masih oke," katanya.
Meski sibuk mempromosikan keunggulan Fuso Fighter di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2019. KTB juga aktif membangun kualitas SDM dengan cara membekali beberapa SMK terpilih.
Caranya adalah dengan mendonasikan tiga unit Mitsubishi Colt Diesel ke tiga SMK untuk dibedah. Beberapa sekolah tersebut di antaranya SMK Ma’arif 1 Kebumen, SMK Negeri 1 Pungging, Mojokerto, dan SMK Negeri 2 Pontianak.
"Kami percaya, pendidikan dan kualitas tenaga manusia yang baik, merupakan faktor yang sangat diperlukan dalam membangun sebuah negara," papar Presiden Direktur KTB, Atsushi Kurita.
Baca Juga: KTB Kontributor Terbesar Pasarkan Mitsubishi Fuso, Saingi Jepang