Suara.com - Bagi pengemudi taksi online (taksol), terkadang ada resiko tersendiri yang selalu menghantui.
Apalagi minimnya background checking ke pelanggan membuat seorang pengemudi bisa saja menerima pesanan dari beragam karakter orang, seperti yang satu ini.
Seorang pengendara taksi online di Amerika Serikat dikabarkan tak sengaja mengantarkan seorang perampok bersenjata di New Mexico.
Dilansir dari Autoevolution, kejadian ini bermula pada Februari tahun ini dan kasus tersebut baru saja ditutup setelah perampok tersebut divonis bersalah awal pekan ini.
Baca Juga: Rampok Harta WN Singapura, Sopir Taksi Online Gadungan Dibekuk Polisi
Kasus ini diawali ketika seorang pengemudi taksol bernama Terry Owens menerima pesanan dari seorang pria yang kemudian diidentifikasi sebagai Austen Harris.
Terry yang saat itu baru saja menjadi sopir taksol mengantar penumpang tersebut ke sebuah SPBU. Menurut Terry, orang tersebut bertingkah aneh saat berada di mobil tersebut.
Setelah itu, ternyata penumpang tersebut membawa gunting di tangannya, rupanya ia sedang kabur setelah merampok.
"Dia bertingkah aneh. Saya menanyai dia apa yang ia bawa dan dia mengatakan bahwa ia membawa gunting yang akan ia gunakan untuk memotong benang di jaketnya." ujar Terry.
Seusai Terry mengantar orang tersebut, ia pun memutuskan untuk pulang. Namun beberapa waktu kemudian Polisi memanggilnya dari luar rumah, dan memintanya untuk angkat tangan.
Baca Juga: Mobil Taksi Online 'Diusili' Oknum Sopir Angkot, Rodanya Dicopot
Polisi berbicara ke saksi mata dan dengan mudahnya mereka menemukan kendaraan Terry. Namun pelaku tersebut juga dengan cepat dapat ditemukan.