Infografis
Suara.com - Warna cat mobil dalam beberapa tahun setelah pembeliannya bisa cepat pudar. Terlebih jika pemilik tidak melakukan perawatan khusus terhadap cat mobil. Waduh, mengapa bisa begitu?
![Perhatikan bila mobil diparkir langsung di bawah terik matahari [Shutterstock].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2015/04/05/o_19i4shtv81vst3u012min7v1le2a.jpg)
Menurut Bambang Sulistiyanto, Body Painting Service Head Auto2000 Bekasi Timur, ada dua cara yang bisa dilakukan oleh pemilik mobil agar cat tidak mudah kusam atau pudar.
Pertama, ia menyarankan agar hindari penggunaan sampo atau sabun bukan khusus untuk mobil, atau memiliki kandungan pH alias kadar asam-basa tinggi. Sebaiknya cuci di tempat khusus, serta menggunakan air biasa saja.
"Sampo atau sabun biasa akan membuat cat cepat pudar, kondisi low gloss atau turunnya kadar glossy atau kilap, anti UV berkurang, sehingga cat cenderung terlihat lebih low chrom," jelas Bambang Sulistiyanto.
Baca Juga: Tol Trans Jawa Dongkrak Industri Otomotif, Namun Ada Konsekuensinya
Selanjutnya langkah kedua, pemilik mobil juga disarankan tidak sembarangan ketika memilih tempat parkir. Usahakan selalu menyimpan mobil di tempat yang tertutup bagian atasnya. Jangka panjang, dengan memarkir mobil terus-menerus di bawah sinar matahari langsung, bisa menyebabkan cat mobil menjadi kusam.
"Ketahanan cat akan berkurang jika sering terkena sinar matahari langsung. Belum lagi sering kena air hujan dan membiarkan kering sendiri, akan lebih cepat kusamnya," tutup Bambang Sulistiyanto.
