Suara.com - Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dikabarkan berniat untuk menghidupkan kembali mobil legendaris Lancer Evolution. Hal ini tentu saja memberi angin segar bagi para penggemar mobil bertenaga besar dari Mitsubishi. Apalagi, mereka yang mengalami era kejayaan produk ini di pentas World Rally Championship (WRC).
Namun mendengar kabar ini, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sepertinya belum tertarik untuk menghadirkan kembali model sedan di Indonesia.
"Sekarang ini tren global ada di kategori Sport Utility Vehicle (SUV) dan Multi-Purpose Vehicle (MPV), kue besarnya di situ. Sedan itu kecil, bisa dilihat di data GAIKINDO untuk pasar Indonesia," ujar Imam Choeru Cahya, Head of Sales and Marketing Group PT MMKSI, di Bekasi, Sabtu (29/6/2019).
Lebih lanjut, Imam Choeru Cahya menganalogikan, untuk apa mengeluarkan energi yang sama besarnya untuk produk yang memiliki slice atau potongan kue kecil.
Baca Juga: Jumpa di KTT G20, Donald Trump dan Shinzo Abe Bicarakan Otomotif
"Jadi ya logikanya saja, modalnya lebih baik dikemanakan," kata Imam Choeru Cahya.
Sebelumnya, seperti dilaporkan AutoCarUK, Lancer Evolution terbaru disebut-sebut akan datang dengan mesin empat silinder turbocharged berkapasitas 2.0 liter yang diadopsi dari Renault Megane atau yang lebih dikenal sebagai Renault Megane RS.
Mesin itu kabarnya sanggup memasok tenaga hingga 296 daya kuda dan torsi maksimum 295 Nm.
Meski belum ada keterangan resmi, kabar ini sebenarnya bisa saja terjadi. Pasalnya, Osamu Masuko, Chief Executive Officer (CEO) Mitsubishi sempat menyampaikan keinginannya untuk membawa perusahaan kembali ke masa kejayaan. Untuk itu, ia memiliki rencana untuk menghidupkan kembali mobil-mobil berperforma tinggi, bukan hanya kategori SUV.
Meski Osamu Masuko sudah memasuki masa pensiun dan digantikan oleh Takao Kato, namun rencana ini agaknya bisa direalisasikan.
Baca Juga: Jelang Penutupan, Ada Promo Cuci Gudang Produk Otomotif di Jakarta Fair