Suara.com - Daimler, salah satu raksasa otomotif Jerman tengah melakukan penarikan ulang atau recall atas Mercedes-Benz GLK 220 karena alasan teknis. Dikutip kantor berita Antara dari surat kabar Jerman Bild am Sonntag pada Sabtu (22/6/2019), langkah ini adalah kelanjutan dari permintaan Kementerian Transportasi Jerman.
Pengawas otomotif dari Kementerian Transportasi Jerman menyebutkan bahwa produk Daimler bermesin diesel telah dipasangi perangkat lunak atau software yang bertujuan mengacaukan uji emisi.
Sejak rival Mercedes-Benz dari sesama negara Jerman, Volkswagen, mengakui kecurangan atas uji emisi di Amerika Serikat pada 2015, skandal kecurangan juga ditemukan di perusahaan kendaraan roda empat lainnya.
Surat kabar Jerman Bild am Sonntag, menulis tentang penarikan produksi Mercedes-Benz GLK 220 itu, setelah pada April 2019 menyatakan bahwa pengawas otomotif Jerman tengah mempelajari perangkat lunak yang mencurigakan atas mobil Mercedes-Benz GLK 220 CDI, di mana hasil pengujian menunjukkan bahwa mobil tadi hanya mencapai batas emisi jika fungsi tertentu diaktifkan.
Baca Juga: Bikin Baper, Rambut Charles Leclerc Diusap Jackie Stewart
Dengan hasil temuan dari pengawas otomotif Kementerian Jerman ini, maka Daimler mesti menarik ulang 60 ribu unit Mercedes-Benz bermesin diesel. Dan yang terdampak adalah Mercedes-Benz GLK 220 produksi 2012 - 2015.
Pihak Daimler sendiri memberikan konfirmasi, bahwa penarikan diperintahkan pada Jumat (21/6/2019), namun akan melakukan banding terhadap keputusan soal uji emisi dengan cara terus berkomunikasi kepada pengawas otomotif dari Kementerian Transportasi Jerman.
Sedangkan Kementerian Transportasi Jerman menyatakan bahwa mereka akan memperluas penyelidikan terhadap model-model mobil lainnya.
Baca Juga: Peringati Clean Air Day, Meluncurlah Mobil Es Krim Keliling Nissan