Suara.com - Motor lawas dan beberapa produk motor lelaki masih memiliki bentuk lampu sein yang bergagang. Penempatannya terpisah dengan lampu utama belakang motor.
Meski terkesan klasik dan unik, salah satu risiko yang dimiliki lampu sein seperti itu adalah mudah patah saat menyenggol sesuatu.
Jika patah di tengah perjalanan, tentu saja permasalahan tersebut akan menyulitkan si pengendara motor ataupun pengguna jalan lain.
Mengingat pentingnya fungsi lampu sein untuk isyarat belok arah ataupun untuk medahului kendaraan di depannya, patah lampu sein tentu saja berbahaya.
Baca Juga: Sambangi Catalunya, Maverick Vinales Jajal Motor Klasik 2 Tak
Si pengendara akan kesulitan memberikan isyarat ketika akan belok arah atau mendahului, pengguna jalan lain pun pasti kesulitan menebak ke mana kendaraan akan melaju.
Namun, setiap permasalahan memang harus dijawab dengan akal manusia. Seperti permasalahan lampu sein patah ini, seorang warganet punya solusi jitu jika kejadian tersebut menimpa pengendara motor.
Tips mudahnya adalah dengan membengkokkan plat nomor belakang dan membentuknya menyerupai wadah suatu benda. Setelah semua siap, sein yang patah tersebut dimasukkan dalam wadah dari plat motor yang dibengkokkan.
Namun perlu diperhatikan, cara meletakkannya dengan sedikit menampakkan badan lampu sein, sehingga isyarat akan tetap terlihat oleh pengendara di belakang motor.
Simpel tapi jitu bukan?
Baca Juga: Nekat Terobos Perlintasan Kereta, Pemotor Ini Habis Dicaci Maki