Pasang Gembok Segede Gaban di Ban Motornya, Pria ini Bikin Geger

Senin, 10 Juni 2019 | 13:53 WIB
Pasang Gembok Segede Gaban di Ban Motornya, Pria ini Bikin Geger
Gembok motor raksasa. (Twitter/@depresionistaa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berbagai cara dilakukan orang untuk menyelamatkan kendaraannya dari tangan pencuri. Salah satunya yakni dengan memasang fitur keamanan seperti gembok.

Sayangnya gegara alat tersebut, seseorang pria malah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Ya, akun Twitter @depresionitaa mengunggah sederet foto yang menggambarkan fitur keamanan kendaraan anti mainstream pada Minggu (9/6).

Dalam foto itu, tampak seorang pria berkaus putih tengah memasang gembok di bagian belakang motor Yamaha Mio Z. Cukup mencuri perhatian, gembok kali ini bukan gembok biasa.

Gembok itu berwarna emas dan berukuran raksasa. Ukurannya hampir mirip dengan setengah bagian motor, bahkan karena saking besarnya benda itu sampai menyentuh lantai.

Baca Juga: Kecelakaan di Jalur Curam, Fitur Rem CBS Motor Matic Jadi Sorotan Warganet

Sang pemilik motor sepertinya menginginkan kendaraannya benar-benar aman. Alhasil ia pun memilih untuk melakukan inovasi yang beda daripada yang lain.

Pria memasang gembok raksasa. (Twitter/@depresionistaa)
Pria memasang gembok raksasa. (Twitter/@depresionistaa)

Namun begitu, apa yang dilakukan pemilik motor Yamaha Mio Z malah menyedot perhatian warganet. Tak sedikit dari mereka yang memberi komentar kalau harga gembok lebih mahal dibandingkan kendaraannya.

"Mahalan gemboknya daripada Mionya, hahaha," tulis @siiandree.

Sementara netizen lainnya menunjukkan rasa keheranannya dengan motivasi pemilik kendaraan yang memasang gembok berukuran besar.

"Orang-orang ngecustom motor, dia ngecustom gembok (emoji bersedih)," celoteh @fadilkurangtdr.

Baca Juga: Chevrolet Lansir Fitur Keselamatan Keren Buat Pengemudi Remaja

Terlepas dari semuanya, tidak diketahui pasti apakah gambar gembok raksasa pada motor itu benar-benar nyata atau rekayasa. Sampai berita ini viral, tidak diketahui pasti kebenarannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI