Beredar BBM Tercampur dengan Air, Pemudik Wajib Ekstra Waspada

Sabtu, 08 Juni 2019 | 18:52 WIB
Beredar BBM Tercampur dengan Air, Pemudik Wajib Ekstra Waspada
Ilustrasi pengendara motor mengisi BBM kendaraannya di SPBU Cikini, Jakarta (31/3).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Air merupakan 'musuh' utama bagi kendaraan berbahan bakar minyak. Jika air masuk ke mesin, bukan mustahil kendaraan bisa sewaktu-waktu langsung mogok.

Untuk itu 'haram' hukumnya jika ada air yang masuk ke mesin baik karena banjir maupun tercampur dengan BBM, seperti yang satu ini.

Viral di media sosial, postingan seorang warganet yang memperlihatkan adanya temuan BBM yang telah tercampur dengan air.

Postingan tersebut diunggah ke media sosial Facebook beberapa hari yang lalu (6/6).

Baca Juga: Bisa Pakai VIP, Orang Nomor 1 TNI AU Pilih Berdesakan dengan Pemudik

"Perhatian bagi pemudik yang mau isi BBM, hati-hati ini ada pemudik dari Surabaya-Kebumen yang mengisi BBM di SPBU Jl Bojonegoro, Ngawi habis hutan kiri jalan. Isinya BBM campur AIR. Posisi sekarang di posko ISK PEDULI depan Masjid Al-Aqsho, Klaten" ungkap seorang warganet bernama Ali Imron.

Temuan BBM yang tercampur dengan air. (Facebook/Ali Imron)
Temuan BBM yang tercampur dengan air. (Facebook/Ali Imron)

Dalam postingan tersebut juga terdapat foto yang memreplihatkan botol berisi BBM oplosan tersebut. Kabarnya isi botol tersebut diperoleh setelah relawan yang membantu pemudik menguras tangki bahan bakar kendaraan yang sedang mogok.

Temuan ini tentu membuat masyarakat resah, apalagi sekarang sedang musimnya arus balik pasca lebaran. Berikut beberapa komentar mereka.

"Wuih kok sadis tega banget." ujar Richo Hartono.

Namun ada juga yang mempunyai dugaan lain, yakni adanya kendala teknis yang dialami oleh SPBU tersebut.

Baca Juga: Arus Balik, Pertamina Tambah Pasokan BBM 247 Persen di Tol Trans Jawa

"Kemungkinan tangki yang dikubur pada SPBU tersebut bocor dan kemasukan air. Dan apesnya malah masuknya ke tangki motor anda." ujar Rian Febrian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI