Suara.com - Brigjen Pol Chryshnanda Dwilaksana selaku Direktur Keamanan dan Keselamatan (Dirkamsel) Korlantas Polri memberikan anjuran pemakaian peta digital untuk pemudik berkendaraan pribadi. Pilihannya antara lain adalah Google Maps.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya, navigasi pada aplikasi Waze umumnya meningkat selama Idul Fitri, saat terjadi peristiwa mudik atau berkendara ke tujuan wisata," papar Marlin R. Siahaan, Waze Indonesia Country Manager.
Disebutkan olehnya bahwa Waze memiliki lebih dari 4 juta pengguna aktif di Indonesia yang menghabiskan waktu rata-rata 81 menit per hari di jalan. Selama Ramadan sampai Lebaran, lalu lintas meningkat secara signifikan, karena masyarakat biasanya memilih untuk bepergian lebih banyak.
Berdasarkan data dari Waze, waktu bepergian para penggunanya di Tanah Air mengalami peningkatan hingga 44 persen menjelang perayaan tahun baru umat Islam itu. Dibandingkan bulan-bulan lainnya, saat pengguna biasanya menghabiskan 29 km per hari, lalu lintas diprediksi meningkat hingga 98 persen, dengan peningkatan sekitar 25 persen dari waktu biasanya.
Baca Juga: Para Pemudik, Ayo Ikut Belajar Membuat Nopia khas Banyumas!
Sehingga, konsumsi bahan bakar (BBM) pun turut meningkat akibat bertambahnya orang yang bepergian. Mendekati arus mudik dan arus balik Lebaran 2019 adalah waktu tersibuk bagi tempat pengisian bahan bakar alias pom bensin.
Sebagai tambahan, Waze sendiri mengalami peningkatan jumlah pengguna hingga 26 persen hingga Lebaran 2019.
"Kebiasaan di Indonesia, warga akan bergegas pulang ke rumah atau ke tempat makan selama jam-jam sibuk, supaya bisa hadir tepat waktu saat berbuka puasa dengan keluarga dan teman. Mereka cenderung mencari rute alternatif menghindari kemacetan dan Waze adalah pilihan terbaik. Hal ini menjelaskan mengapa kami memiliki banyak pengguna baru selama Ramadan," jelas Marlin R. Siahaan.
Baca Juga: Charles Leclerc Cetak Waktu Tercepat FP2, di F1 GP Kanada 2019