Mudik Bermobil, Inilah Komponen yang Harus Diperiksa

RR Ukirsari Manggalani | Manuel Jeghesta Nainggolan
Mudik Bermobil, Inilah Komponen yang Harus Diperiksa
Ilustrasi mengisi pelumas mesin kendaraan roda empat [Shutterstock].

Silakan disimak, preparasi mobil untuk Mudik Lebaran 2019, dilengkapi ulasan step by step.

Suara.com - Dalam rangka menyambut libur panjang Mudik Lebaran 2019 atau Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, mudik menjadi sebuah tradisi tersendiri bagi hampir seluruh keluarga dan masyarakat Indonesia. Beragam sarana transportasi bisa dipilih untuk menuju kampung halaman, salah satunya menggunakan mobil pribadi.

Namun untuk menjamin kenyamanan mudik tentu kondisi kendaraan perlu diperhatikan. Hari ini (31/5/2019), gelombang pemudik bermobil dimulai, menyusul tahapan pekan lalu (26/5/2019).

Lalu komponen mobil bagian mana sajakah yang perlu diperiksa sebelum mengaspal di ruas tol, dari tempat domisili sampai ke kampung halaman?

Menurut Reno Trihandoko, Supervisor Fleet Diler Mitsubishi Cikokol Tangerang, ada beberapa hal yang wajib diperiksa sebelum melakukan perjalanan mudik.

Baca Juga: Kesalahan Sepele, Dampak Serius: Jangan Ganti Oli Mobil Saat Mesin Masih Panas

Pertama, kata Reno Trihandoko, harus melakukan pengecekan terhadap kondisi dari oli mesin. Ketika oli sudah semakin cair atau semakin kental biasanya dia sudah waktunya diganti.

"Kalau dari segi warna, hampir keseluruhan pelumas mesin diesel akan berwarna lebih hitam bila dibandingkan mesin bensin. Nah, biasanya oli kalau masih bagus akan berwarna abu-abu. Jadi tidak hitam pekat. Kalau tipe bensin, warnanya akan kecokelatan, semakin berwarna cokelat maka an semakin kotor, jadi perlu diganti," kata Reno Trihandoko kepada Suara.com.

Selanjutnya, ia menyarankan untuk memeriksa kondisi dari air radiator. Namun harus diperhatikan, tidak boleh dibuka dalam kondisi panas, jadi pastikan kondisi mesin sudah dingin baru dibuka.

Kalau sudah dingin, bisa diperiksa penuh atau tidaknya air radiator begitu juga tangki cadangannya.

"Kalau tangki cadangan, jangan diisi penuh. Perhatikan batas maksimalnya, karena kalau terlalu penuh, tidak ada sirkulasinya," jelas Reno Trihandoko.

Baca Juga: Apakah Sering Gonta-Ganti BBM Itu Berbahaya? Ini Penjelasannya

Selanjutnya, lakukan pengecekan terhadap kondisi air aki. Jadi disarankan untuk masuk ke diler atau ke tempat yang menyediakan pengecekan aki.