Muat Barang Berlebih Saat Mudik Lebaran Bisa Kuras Kantong Lebih Dalam

Rabu, 29 Mei 2019 | 20:12 WIB
Muat Barang Berlebih Saat Mudik Lebaran Bisa Kuras Kantong Lebih Dalam
Antrean kendaraan di Tol Cikampek pada Rabu malam (13/6). [Antara/Risky Andrianto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Karena ingin irit banyak orang yang memilih untuk membawa kendaraan pribadi saat mudik Lebaran ke kampung halaman. Tetapi yang jarang disadari oleh mereka, memuat banyak barang dalam perjalanan mudik justru bisa membuat kantong lebih terkuras.

Jusri Pulubuhu, instruktur sekaligus pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting menganjurkan agar pemudik mengirimkan saja barang menggunakan jasa logistik ketimbang membawa menggunakan mobil.

"Kalau tidak diperlukan saat perjalanan baiknya dikirim saja. Kalau tetap harus di mobil dilihat juga beratnya berapa, jangan sampai mobil jadi timpang, bahaya," seru Jusri.

Baca Juga: Pemudik Pengguna Kendaraan Pribadi Mulai Masuk Kota Solo

Jusri menekankan jika barang yang dibawa melebihi kemampuan mobil, maka biaya mudik dan biaya kepemilikan mobil akan semakin boros. Contoh konsumsi bahan bakar akan lebih boros. Selain itu, komponen kendaraan juga akan tergerus dan pada akhirnya memaksa pemilik mengeluarkan uang lebih banyak saat servis.

Perlu dicatat, ketika membawa barang dengan jumlah banyak, bukan berarti beban mobil hanya dari muatan barang, melainkan dari bobot bodi mobil, mesin, hingga penumpang. Dengan begitu bobot kendaraan bertambah dengan hadirnya barang bawaan yang berada di bagasi.

Selain boros, membawa muatan yang banyak juga berbahaya dan membuat perjalanan mudik tidak nyaman. Karena itu jika terlalu banyak barang, maka ruang gerak jadi minim dan tubuh mudah lelah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI