Suara.com - Selain peranti keamanan bawaan, tindak pencurian mobil tentu bisa dicegah dengan menggunakan peranti keamanan tambahan. Salah satunya adalah GPS Tracker yang berguna untuk memantau lokasi mobil, kalau-kalau dicuri. Namun beda untuk pria yang satu ini, yang mengaku ribut dengan istrinya karena menggunakan GPS Tracker.
Seorang pria membagikan kisahnya melalui jejaring Facebook, mengapa GPS Tracker bisa menimbulkan masalah di rumah tangganya
"Ini namanya senjata makan tuan. Alih2 biar mobil lebih aman dipasanglah GPS Tracker untuk monitoring mobilitas unit di rumah yang bisa diakses lewat hape saya dan istri, dengan pertimbangan kalau ada apa-apa dengan hape saya masih ada hape istri yang stand by," katanya.
Menurut pengakuannya, ia ditanya sang istri yang tahu kalau mobil yang ia kemudikan berada di sebuah panti pijat.
Baca Juga: Awas, Anies Larang PNS DKI Jakarta Mudik Pakai Mobil Dinas
"Awalnya kehidupan kami normal-normal saja hingga praharapun mulai datang 'Mas tanggal ini, jam segini kok posisi mobilmu di panti pijet?'... Akhirnya sayapun tidur di garasi," ia melanjutkan.
Tak butuh waktu lama, unggahan tersebut ternyata banyak direspons oleh warganet.
"Bilang aja dipinjem sama temen," kata Sam Dadank Ridwan.
"Jadi gimana nih? Lebih baik kehilangan mobil atau kehilangan kepercayaan dari istri?" tanya Ikshan GTi menyindir.
Saat ini, GPS Tracker banyak digunakan pemilik mobil untuk bisa memantau lokasi mobil, agar masih bisa dilacak kalau terjadi hal yang tidak diinginkan. Namun gara-gara GPS Tracker, seorang pemobil malah berakhir ribut dengan istri.
Baca Juga: Memulas Kembali Warna Biru di Langit dengan Mobil Listrik