Suara.com - PT Astra Honda Motor (AHM) telah menghadirkan motor hybrid melalui skutik bongsor produksi mereka, yaitu Honda PCX Hybrid. Dengan menggunakan pemakaian baterai lithium-ion sebagai salah satu sumber pasokan tenaganya. Namun seperti diketahui, baterai memang memiliki masa pakai dan menghasilkan limbah.
Lalu kemanakah pihak PT AHM membuang limbah baterai dari PCX Hybrid?
Menanggapi hal ini, Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran PT AHM, menyatakan sudah memiliki mitra terkait pengurusan limbah baterai sisa produksi.
"Kami sudah menyediakan fasilitas untuk menanggulangi limbah baterai hybrid. Kami bekerja sama dengan beberapa pihak terkait. Soal delivery atau pengantaran, kemudian penyimpanan, serta daur ulangnya, kami sudah memiliki manajemen yang baik," papar Thomas Wijaya di Jakarta, beberapa waktu lalu. Meski tidak menyebutkan secara gamblang siapa mitra yang digandeng oleh AHM.
Baca Juga: Teruntuk Niki ... Beginilah Cara Insan F1 Melepas Kepergian Niki Lauda
Kabar yang beredar, pengelolaan lombah baterai AHM dilakukan di negara tetangga.
Menjawab hal itu, Thomas Wijaya pun menegaskan. Intinya, kata lelaki berkacamata ini, seluruh pengelolaan dilakukan dengan cara benar dan sesuai aturan berlaku.
"Soal itu (lokasi pengolahan limbah), bisa coba dicari sendiri. Pokoknya, semua sudah dalam sistem, serta paket yang komplet," tutupnya.
Baca Juga: Niki Lauda Berpulang, Ini Warisannya Soal Semangat Hidup dan Balap