Suara.com - Beberapa produsen otomotif memiliki keinginan atau kebijakan membangkitkan kembali model lama sebagai model produksi. Hal ini juga dilakukan Toyota terhadap komponen Supra generasi ketiga dan keempat.
Mengutip Motor1, hal ini terungkap setelah Shigeki Tomoyama, Presiden Gazoo Racing (GR) Company menyampaikannya. Anak perusahaan Toyota itu bahkan memberi nama program ini "GR Heritage Parts Project".
Meski begitu, Shigeki Tomoyama tampaknya masih enggan membuka keran informasinya lebih jauh. Meski sudah menyebutkan nama proyek yang tengah dikerjakan, ia tidak menyebutkan komponen apa saja yang akan diproduksi. Selain itu, tidak dijelaskan juga kapan waktu produksi dimulai.
Toyota generasi kelima sendiri sudah diperkenalkan dalam ajang Detroit Auto Show 2019. Supra terbaru ini menjadi model pertama yang dimasukkan dalam model Toyota Gazoo Racing GR. Kehadiran nama besar Supra ini dipadukan dengan divizi Gazoo Racing (GR) untuk menciptakan produk mobil-mobil berperforma tinggi dari Toyota.
Baca Juga: Teruntuk Niki ... Beginilah Cara Insan F1 Melepas Kepergian Niki Lauda
Toyota Supra generasi kelima juga datang dengan beberapa hal baru. Salah satunya, menggendong mesin hasil kerja sama BMW, yakni mesin enam silinder segaris dengan twin turbocharger yang menghasilkan tenaga 335 daya kuda.
Selain mesin enam silinder, produsen asal Jepang ini Toyota juga menawarkan dua pilihan mesin 2.0L 4 silinder segaris dengan twin turbocharger. Dua pilihan settingan itu masing-masing menghasilkan tenaga 258 ps yang cocok untuk merasakan aura sport, dan 187 ps untuk kebutuhan di luar trek balap.
Di negara asalnya, Toyota Supra terbaru ditawarkan dalam tiga varian yakni RZ (enam silinder), SZ-R dan SZ (empat silinder).
Baca Juga: Hamilton Juara GP Monaco, Tegaskan Dominasi Mercedes di F1 2019