Suara.com - Sebagai driver ojek online (ojol) tentunya harus siap menerima orderan dari siapa saja. Namun, di media sosial kini tengah viral percakapan driver ojol yang mendapat orderan dari narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Jawa Tengah.
Hal itu tentunya menyita perhatian orang yang menyimak. Apalagi selama ini narapidana memiliki akses terbatas untuk berkomunikasi.
Kisah bermula dari unggahan @gojek24jam pada Sabtu (25/5). Seorang yang tidak diketahui identitasnya membagikan cerita tentang temannya yang tiba-tiba mendapat orderan dari narapidana Lapas Nusakambangan.
Dibuktikan dengan screenshot percakapan antara driver dan customer bernama Aris. Tak dinyana, customer tersebut langsung menjelaskan maksud dan tujuannya.
Baca Juga: Tak Terduga, Pengemudi Ojol Dapat THR Jutaan Rupiah dari Pelanggannya
Ia memesan driver ojol supaya bisa kabur dari Nusakambangan. Ia juga meminta untuk dibawakan baju ganti supaya bisa kabur dengan mudah.
Mendapat permintaan tersebut, driver ojol malah memberikan jawaban kocak. Gegara posisinya cukup jauh dengan Pulau Nusakambangan, ia pun bertanya apakah customer ingin berenang sampai darat atau memilih cara lain. Pasalnya, abang ojol mengendarai ojek motor bukan ojek kapal.
Tak terima, customer lalu menjanjikan bayaran besar kepada driver ojol. Namun lagi-lagi ia malah mendapat jawaban kocak dari driver ojol yang menakut-nakuti kalau di sekitar Pulau Nusakambangan banyak buaya.
Tidak diketahui pasti apakah percakapan driver ojol dan customer yang mengaku narapidana itu nyata atau hanya fiktif belaka. Yang jelas, hal itu terlanjur membuat warganet heran dan memberikan komentar kocak seperti ini.
"Positif thinking aja, mungkin napinya mau lebaran bareng keluarga," tulis @suyanto_a.
Baca Juga: Ambil Orderan Paspampres, Driver Ojol Kaget Dikasih Duit Segini
"Niat banget, napi kabur pakai Gojek," komen @muhammad.akbar.547389.