Infografis
Suara.com - Para pemudik atau mudikers yang tengah bersiap-siap melakukan mudik Lebaran 2019 atau Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah dengan kendaraan pribadi menuju Provinsi Jawa Timur, Gubernur Khofifah Indar Parawansa telah menyiapkan beberapa pendukung selama perjalanan.
Untuk acara Mudik Lebaran 2019 di Provinsi Jawa Timur, Ibu Gubernur meluncurkan ide memodifikasi motor dilengkapi pengisi bahan bakar minyak atau BBM di seputar area tol.
"Kami akan berkoordinasi menyiapkan motor dimodifikasi alat BBM agar bisa jemput bola membantu kendaraan yang membutuhkannya di area tol," kata Khofifah Indar Parawansa, sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara.
Ia juga menyebutkan, akan berkoordinasi dengan pihak PLN menyiapkan gardu listrik mobile yang dipersiapkan jika terjadi hal mendesak.
Baca Juga: Suasana Ibu Kota Jakarta Mulai Kondusif, Berikut Kronologi Amuk Massa
![Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri BUMN Rini Soemarno (kedua kiri), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kanan), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (ketiga kiri) dan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf (kiri) meninjau tol Pandaan-Malang saat peresmian di gerbang tol Singosari, Malang, Jawa Timur, Senin (13/5/2019). Ruas Tol Pandaan-Malang seksi I-III sepanjang 30,6 Km itu diharapkan akan memperlancar arus mudik Lebaran 2019 di Jawa Timur [ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/05/24/14161-jokowi-resmikan-tol-jatim.jpg)
Persiapan berbagai layanan teknis seperti ini, seperti ketersediaan bahan bakar minyak dan listrik, sampai layanan kesehatan, tentu membutuhkan keterpaduan yang mesti diperkuat lagi. Dan gubernur mengajak seluruh aparatur, mulai jajaran Kepolisian, Dinas Perhubungan dan semua lini agar mengutamakan persiapan dan pelaksanaan dalam menciptakan suasana aman, nyaman dan tenteram saat arus mudik dan balik 2019.
Selain itu, gubernur perempuan pertama untuk provinsi Jawa Timur ini juga berbagi tips mudik. Ia memaparkan bahwa mudikers sebaiknya jangan memaksakan diri jika mengalami kondisi lelah di perjalanan selama arus mudik maupun balik Lebaran 2019.
"Pemudik harus bisa memastikan kondisi diri. Jangan dipaksakan kalau lelah dan jangan mengendarai mobil dalam keadaan mengantuk," tukasnya dalam kesempatan apel gelar pasukan angkutan Lebaran terpadu 2019 di kantor Dinas Perhubungan Jatim di Surabaya, Kamis (23/5/2019).
Ia mengimbau, begitu mudikers merasa lelah saat berada di balik kemudi kendaraan mereka, agar beristirahat di lokasi-lokasi pemberhentian terdekat.
Dan tak kalah penting adalah preparasi tunggangan yang akan digunakan mudikers. Kondisinya harus laik jalan. Sementara, seluruh kebutuhan selama di perjalanan, maupun kelengkapan berkendara juga mesti disiapkan sebaik-baiknya.
Baca Juga: Keren: Setelah Indonesia, Kawasaki KLX 230 Menuju Amerika Serikat
"Dengan demikian, tujuan untuk bisa mudik dan silaturahim dengan keluarga di kampung halaman bisa tercapai," tutup mantan Menteri Sosial RI ini.
