Suara.com - Para pemudik atau mudikers yang akan melakukan mudik Lebaran 2019 atau Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah dengan berkendaraan diimbau untuk memperhatikan pemberlakuan sistem tol satu arah.
Dikutip dari kantor berita Antara, Irjen Refdi Andri, Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia atau Kakorlantas memastikan bahwa sistem tol satu arah bisa diterapkan saat puncak arus mudik, serta arus balik Lebaran 2019.
"Tadi kami telah melihat, juga sudah memantau, dan kami pastikan bisa dilakukan sistem tol satu arah," papar Kakorlantas di Gerbang Tol Brebes Barat Km 262, Jumat (17/5/2019).
Irjen Refdi Andri menyatakan hal ini saat menggelar inspeksi pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran di Jakarta-Surabaya via Tol Trans Jawa. Adapun pelaksanaan sistem arus mudik sistem satu arah akan diberlakukan pada 30 Mei - 2 Juni 2019. Sedangkan arus balik adalah 7 - 9 Juni 2019.
Baca Juga: Baru Tiba, All-New BMW M850i xDrive Coupe Sudah Ada yang Punya!
Menurutnya, rekayasa ini adalah salah satu cara mengantisipasi kemacetan dan uji coba sistem satu arah akan dilakukan pada 30 Mei 2019, yang diharapkan bisa memberikan gambaran dari dampak sistem ini.
"Pada 30 Mei 2019 akan diuji coba dan kami ingin sudah bisa mendapatkan gambaran, agar bisa mengambil keputusan-keputusan lain yang lebih matang," imbuh Irjen Refdi Andri.
Dan ia menyatakan bahwa pihaknya akan mengerahkan personel sesuai kebutuhan, sehingga pergerakan dari Semarang ke Jakarta dan sebaliknya tidak terganggu oleh rekayasa sistem tol satu arah tadi.
Jadwal diberlakukannya sistem tol satu arah di tol Trans Jawa adalah sebagai berikut:
Arus mudik: 30 Mei - 2 Juni 2019
Arus balik: 7 - 9 Juni 2019
Baca Juga: Motor Pengawal Donald Trump Tabrakan, Perhatian Malah Salfok
Area berlakunya sistem satu arah: Gerbang Tol Cikarang Utama km 29 hingga Gerbang Tol Brebes Barat km 262.