Ganti Oli Mesin Menjelang Mudik, Apakah Diperlukan?

Rabu, 15 Mei 2019 | 16:00 WIB
Ganti Oli Mesin Menjelang Mudik, Apakah Diperlukan?
Pelumas adalah "darah" bagi dapur pacu atau mesin [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu kebiasaan masyarakat Indonesia ketika Lebaran tiba adalah melakukan mudik. Tak terkecuali menggunakan tunggangan pribadi. Begitu pula yang terjadi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah atau Lebaran 2019 kali ini. Kembali mobil dipilih sebagai salah satu moda transportasi yang sangat diandalkan.

Namun sebelum berangkat mudik, kendaraan kesayangan Anda tentu harus dipastikan dalam keadaan prima, mulai dari mesin hingga komponen pendukung lain. Salah satunya adalah sistem pelumasan. Jangan sampai ketika mudik mengalami gangguan di jalan.

Ilustrasi pelumas mobil. [Shutterstock]
Ilustrasi pelumas mobil. [Shutterstock]

Menurut Deni Adrian, Kepala Bengkel Auto2000 Cibinong, interval mengganti oli mesin harus diperhatikan dengan baik. Jangan sampai melebihi batas waktu yang direkomendasikan oleh pabrikan.

“Oli itu memiliki tingkat viskositas atau kekentalan, sehingga jika sudah melebihi dari batas yang ditentukan akan mengurangi kinerjanya,” ujar Deni Adrian belum lama ini di Jakarta.

Baca Juga: Target 500 Sekolah Vokasi, Dikembangkan Sertifikasi Bidang Otomotif

Apalagi untuk mobil yang jarang dipakai, kata Deni Adrian harus sering dicek kondisi olinya, karena belum tentu pelumas tadi masih memiliki kualitas yang bagus.

"Coba cek jika olinya sudah kental sekali dan warnanya hitam, maka harus diganti meski belum waktunya diganti, seperti tertera di petunjuk dari buku servis,” ungkap Deni Adrian.

Deni Adrian menjelaskan, setiap pabrikan menyarankan penggantian oli mesin dilakukan setiap 10.000 km sekali agar performa pelumas hingga mesin tetap optimal.

Bisa juga berpatokan pada bulan, yaitu setiap enam bulan sekali atau 10 ribu km, mana yang lebih dahulu tercapai.

"Kalau mau mudik sudah waktunya ganti oli, sebaiknya diganti, dan jika belum jangan sampai lupa untuk mengganti oli setelahnya agar kinerja mobil tetap prima,” ujar Deni Adrian.

Baca Juga: Saat Sahur dan Ngabuburit, Ini Dua Kegiatan Otomotif yang Tak Perlu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI