Suara.com - Mudik menggunakan kendaraan pribadi dan menyetir sendiri maupun bergantian, identik dengan "jaminan" bakal diadang kemacetan jalan raya. Namun, salah satu solusi berupa destinasi-destinasi keren sepanjang lintasan bisa dicoba.
Pasalnya, Anda tidak dipatok waktu eksak perjalanan, semisal berangkat ke kantor. Di sisi lain, tak melulu menghadapi lintasan menuju kampung halaman melainkan mampir di beberapa tempat mampu menimbulkan relaksasi. Perjalanan pun bahkan tidak terasa jauh.
Buat para pemudik alias mudiker di Pulau Jawa, sentral dari Pulau Jawa seperti Daerah Istimewa Yogyakarta yang bisa ditempuh dari jalur utara, jalur selatan, pun arah timur Jawa siap menyuguhkan side trip atau destinasi tambahan ketika acara mudik berlangsung. Apalagi kini tersedia jalur lintas selatan yang menghubungkan wilayah Cilacap hingga Yogyakarta bisa menjadi jalur alternatif bagi mudiker.
Sehingga, destinasi populer di Yogyakarta seperti Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Taman Sari, Candi Prambanan, wisata lava Gunung Merapi, serta pantai-pantai Gunung Kidul, maupun yang berlokasi di sekitarnya seperti Candi Borobudur, bahkan dataran tinggi Dieng bisa dicapai dari Yogyakarta.
Baca Juga: Anti Macet di Jalan, Unduh 4 Aplikasi Peta Jalur Mudik 2019 Ini
Lantas bagaimanakah soal pengamanan di lokasi-lokasi wisata milik Yogyakarta ini?
Kepolisian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta bersiap memfokuskan pengamanan kawasan-kawasan objek wisata di empat kabupaten dan satu kota provinsi di Yogyakarta pada libur Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.
"Nantinya, tempat wisata seperti Gunung Kidul, serta semua objek wisata lain di Yogyakarta menjadi fokus pengamanan kita," papar Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri di Kabupaten Bantul, Selasa (14/5/2019) sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara.
Menurut Kapolda, pengamanan dari personel kepolisian selain di kawasan objek wisata di semua kabupaten juga jalur menuju objek wisata itu, mengingat selama libur Lebaran arus lalu lintas pada ruas jalan dipadati kendaraan pemudik yang berwisata. Hal ini menjadi prioritas karena wilayah Yogyakarta akan menjadi tujuan pemudik setelah merayakan Lebaran, sehingga arus lalu lintas lebih padat dibandingkan saat mudik.
"Untuk arus Lebaran ini seperti biasanya, kalau Jogja (Yogyakarta) ini kan lebih kepada tempat tujuan orang mudik dan juga tempat tujuan untuk orang berwisata, jadi nanti (kepadatan) bukan pada saat arus mudiknya," katanya.
Baca Juga: Lewis Hamilton Dedikasikan Kemenangan bagi Si Cilik Pengidap Kanker
"Akan tetapi (kepadatan arus) terjadi setelah Lebaran atau pada hari H Lebaran, karena orang-orang berdarmawisata," imbuh Kapolda.