Mari Jajal Dua Jembatan Baru di Temanggung Saat Mudik Bermobil!

Sabtu, 11 Mei 2019 | 08:00 WIB
Mari Jajal Dua Jembatan Baru di Temanggung Saat Mudik Bermobil!
Viaduct peninggalan Belanda di daerah Bulu (dari arah Temanggung) menuju Parakan dan Jembataan Galeh [Suara.com/ukirsari Ingram].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anda sekeluarga merencanakan mudik Lebaran 2019 atau Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah dengan kendaraan roda empat atau mobil? Bila rutenya melewati Jawa Tengah, jangan lupa singgah di Posong, yang bisa dicapai dari Semarang atau Yogyakarta, menuju Magelang, Muntilan, Temanggung, Parakan, serta sekitar setengah perjalanan menuju Wonosobo.

Menyebut Wonosobo, juga Banjarnegara, pasti nama dataran tinggi Dieng sudah sedemikian kondang. Akan tetapi, nama Posong, rasanya belum sedemikian tenar, meski mulai terus mencuat.

Posong berada di kawasan Tlahap, yang berada di area jalur pendakian menuju Gunung Sumbing dan Sindoro. Rutenya selepas Kota Temanggung adalah Bulu atau Kedu, kemudian Parakan, terus menanjak menuju Wonosobo dan berhenti di Tlahap. Suasana sejuk alami telah menanti, dan di hari cerah bisa dipandangi jajaran gunung-gemunung saat matahari terbit atau sunrise.

Pemandangan sekitar Gunung Sumbing dan Sindoro dari Posong [Suara.com/Nicholas Ingram].
Pemandangan sekitar Gunung Sumbing dan Sindoro dari Posong [Suara.com/Nicholas Ingram].

Untuk sampai di puncak perbukitan Posong, Anda bisa berjalan kaki atau trekking, menyewa jasa ojek, atau pun menjajal kemampuan menyetir di medan menanjak non-aspal dengan kendaraan roda empat atau mobil. Di sinilah seninya, sebelum mencapai ketinggian di atas sekitar 700 m dari muka paras laut yang dipenuhi pepohonan cemara, serta aneka tumbuhan produksi. Mulai sayur-mayur, sampai biji kopi.

Baca Juga: Skuter Listrik Segway Ninebot Resmi Hadir di Indonesia

Selepas Semarang atau Yogyakarta, kendaraan yang Anda kemudian bakal melintasi Magelang dan Muntilan, sebelum tiba di Temanggung. Sebuah kota mungil dengan beberapa bangunan peninggalan zaman Belanda, serta pangkalan bus ternama Safari Dharma Raya alias OBL. Kota sesudahnya adalah Parakan, yang dibelah oleh Kali Galeh.

Dikutip dari kantor berita Antara, dua jembatan baru di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, siap digunakan untuk kebutuhan arus mudik Lebaran 2019. Masing-masing adalah Jembatan Progo, serta Jembatan Galeh.

Disebut pertama, berlokasi tak jauh dari makam Pahlawan Nasional kelahiran Temanggung, Bambang Sugeng dan Kompleks Monumen Pejuang NKRI Kali Progo, Kranggan, dan satu lagi berlokasi di Kota Parakan.

Ady Wijayanto, pejabat Pembuat Komitmen Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah 2 Jawa Tengah,di Temanggung, pada Jumat (10/5/2019) menyatakan bahwa pembangunan kedua jembatan ini telah rampung, dan kini telah dibuka untuk simulasi beban lalu lintas.

"Simulasi ini untuk melihat apakah ada perilaku lain dari jembatan, misalnya terjadi retak atau baut kendor yang perlu dicek ulang, dan kalau tidak ada masalah maka langsung dioperasionalkan," jelasnya.

Baca Juga: Kenalkan: Dua Jagoan dari Senna Day Festival 2019

Jembatan Progo serta Jembatan Galeh diharapkan akan memperlancar arus lalu lintas mudik Lebaran 2019 di jalur tengah Jawa Tengah. Pembangunan keduanya dimasukkan ke dalam satu paket dengan nilai kontrak sekitar Rp 19 miliar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI