Suara.com - Bagi pengemudi mobil yang baru saja menyelesaikan kursus mengemudi, rasanya, mungkin ingin segera memiliki unit mobil sendiri. Kalau urusan budget tak jadi masalah, maka yang perlu diperhatikan adalah soal spesifikasi mobil. Dan ini, adalah 3 mobil yang tidak disarankan untuk pemula.
Biasanya, rekomendasi mobil untuk pemula tak jauh dari mobil LCGC atau mobil seken. Tapi ada juga, lho yang ingin membeli mobil dalam kondisi baru, dan mencari mobil yang lebih spesifik sesuai selera, tanpa terkendala budget.
Tapi ada 3 mobil yang sebaiknya tidak disarankan untuk pemula, lho. Apa saja, dan kenapa tidak direkomendasikan?
Baca Juga: Saksi Ahli: Ratna Sarumpaet Bohong karena Malu Sedot Lemak, Bukan Pidana
![Sebuah mobil BMW M4 di ajang North American International Auto Show (NAIAS), awal 2014 lalu. [Shutterstock/Insatiable Wanderlust]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2014/07/14/bmw-m4.jpg)
Mobil ini mungkin, jadi impian para bimmer (sebutan untuk penggemar mobil BMW). Ditenagai mesin 6-silinder segaris, dengan turbocharged, BMW M4 mampu menghasilkan tenaga hingga 460 daya kuda.
Tapi, melanisr dari Motor-Junkie, BMW M4 tidak direkomendasikan karena mobil ini terlalu kencang dan bertenaga. Selain itu, mobil seharga Rp 2 miliar ini pun memiliki handling yang berbeda.
![Jeep Wrangler Rubicon (Shutterstock)](https://media.suara.com/pictures/original/2016/05/19/o_1aj37lr171co4l91fn11usrsvga.jpg)
Mobil yang satu ini, memang punya segmen yang cukup sempit. Biasanya sih, dari kalangan pehobi. Tapi, kalau kamu masih pemula dan ingin memboyong Jeep Wrangler sebagai mobil pertama, karena budget tak jadi masalah. Sebaiknya tidak dulu, deh. Mengapa?
Jeep Wrangler juga dikenal dengan keamanan yang cukup mumpuni. Tapi kalau menurut Motor-Junkie, mobil berjenis SUV ini tidak direkomendasikan karena terlalu bagus. Dikhawatirkan kalau dikemudikan oleh pemula, mobil ini bisa disalahgunakan, lho.
Baca Juga: Promo Ramadan, Tiket Masuk Kebun Raya Indrokilo Gratis Sampai Lebaran
Chevrolet Aveo