Tanggapi Hadirnya All New Suzuki Carry, Begini Kata DFSK

Kamis, 02 Mei 2019 | 11:10 WIB
Tanggapi Hadirnya All New Suzuki Carry, Begini Kata DFSK
DFSK Super Cab membantu aktivitas para relawan tsunami. Sebagai ilustrasi [DFSK]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bersaing di segmen pikap atau pick-up tunggangan niaga, Dong Feng Sokon (DFSK) yang di Indonesia dikelola oleh PT Sokonindo Automobile tampaknya masih menanggapi santai kehadiran All New Suzuki Carry.

Bahkan Managing Director PT Sokonindo Automobile, Franz Wang, mengatakan kehadiran produk baru merupakan hal yang wajar. Dan tentu saja, DFSK masih tetap percaya diri dengan produk DFSK Super Cab.

"Itu memang sudah hukum alam: akan datang yang baru. Jadi bukan sesuatu yang harus ditakuti," ujar Franz Wang, saat dijumpai di lokasi pergelaran Telkomsel Indonesia International Motor Show atau Telkomsel IIMS 2019,  yaitu Jakarta Indonesia Expo atau JIExpo Kemayoran, Jakarta baru-baru ini.

Pick up Suzuki Carry generasi terbaru diluncurkan di IIMS 2019, Kamis (25/4/2019). [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan]
Pick up Suzuki Carry generasi terbaru diluncurkan di IIMS 2019, Kamis (25/4/2019). [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan]

Franz Wang menambahkan, DFSK hanya bisa menjamin produk sendiri memiliki kualitas yang baik. Jadi, dengan begitu konsumen bisa merasakannya. Terlebih, DFSK Super Cab memiliki mesin yang kuat. Kapasitas dek dan konsumsi bahan bakar juga sangat baik.

Baca Juga: Ini Alasan PBSI Sertakan Ni Ketut Mahadewi ke Sudirman Cup 2019

"Konsumsi bahan bakar tipe diesel 1:16 dan bensin 1:13," begitu dipaparkan Franz Wang.

Selain itu, menurut Franz Wang, penjualan DFSK Super Cab juga mengalami kenaikan. Hal ini sejalan dengan pengembangan diler yang dilakukan oleh PT Sokonindo Automobile untuk produk DFSK. Terlihat bahwa model lebih laku di luar kota.

"Penjualan paling banyak ada di kota-kota besar seperti Surabaya, Medan, Makassar, Lampung, dan Palembang," tutup Franz Wang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI