Mantap, All New Suzuki Carry Siap Diekspor ke 59 Negara

Kamis, 02 Mei 2019 | 09:00 WIB
Mantap, All New Suzuki Carry Siap Diekspor ke 59 Negara
Suzuki Carry terbaru dipamerkan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, tempat akan digelarnya IIMS 2019 pada 25 April 2019. [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Suzuki baru saja meluncurkan All New Carry sebagai model yang siap bertarung di segmen pikap. Meski baru melakukan debut perdana di ajang Telkomsel Indonesia International Motor Show atau Telkomsel IIMS 2019, rencananya pikap racikan Suzuki ini sudah siap diekspor.

Shuji Oishi, Managing Officer Global Automotive Marketing Suzuki Motor Corporation menjelaskan bahwa All New Suzuki Carry pikap akan dipasarkan ke beberapa negara seperti generasi sebelumnya.

"Carry sebelumnya sudah diekspor ke destinasi 59 negara. Generasi kali ini akan coba diekspor ke lebih banyak lagi ke negara lainnya," ujar Shuji Oishi, di lokasi gelaran, Jakarta International Expo atau JIExpo Kemayoran, baru-baru ini.

Sementara itu, Setiawan Surya, Deputy Managing Director 4W PT Suzuki Indomobil Sales menambahkan bahwa kehadiran All New Carry diharapkan bisa meningkatkan penjualan pikap. Dengan target penjualan lima ribu unit per bulan.

"Ada kenaikan sekitar 15 persen, sebelumnya penjualan All New Suzuki Carry per bulan di sekitar 4.300 unit," ujar Setiawan Surya.

Debut di Telkomsel IIMS 2019, All New Suzuki Carry generasi terbaru hadir membawa sasis lebih panjang, serta menggunakan blok mesin serupa Suzuki Ertiga dan Suzuki Jimny.

Perubahan ini juga turut berpengaruh terhadap harga dengan kenaikan tipis mulai dari Rp 135.600.000 untuk tipe FD, Rp 144.100.000 untuk tipe FD AC/PS, Rp 136.600.000 untuk tipe WD, atau Rp 145.100.000 untuk tipe WD AC/PS.

Di pasar otomotif nasional, All New Carry akan bersaing dengan Daihatsu Granmax pikap, Tata Motors Ace HT, serta DFSK Super Cab.

Baca Juga: Perlakuan Manis Irwan Mussry pada Maia Estianty, Rela Bawakan Tas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI